MENU TUTUP

DAP Apresiasi Terpilihnya Uskup Timika, Sekjen:  Freeport Akan Tetap Menjadi Isu Hangat

Sabtu, 08 Maret 2025 | 19:37 WIB / Roberth
DAP Apresiasi Terpilihnya Uskup Timika, Sekjen:  Freeport Akan Tetap Menjadi Isu Hangat Foto Komsos Keuskupan Jayapura

JAYAPURA,wartaplus.com - "Atas nama Dewan Adat Papua (DAP) kami sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) dengan ini memberi apresiasi tinggi kepada Paus Fransiskus di Vatikan,  8 Maret 2025 pukul 12:00 WIT yang menetapkan seorang anak adat Papua Pastor Bernardus Bofitwos Baru, OSA sebagai Uskup Timika di Tanah Papua,"ujar Sekjend DAP Yan Christian Warinussy kepada wartaplus.com, Sabtu malam.

Peraih Penghargaan Internasional di Bidang HAM “John Humphrey Freedom Award” Tahun 2005 dari Kanada ini mengatakan,  kepercayaan yang diberikan oleh Pemimpin Gereja Katolik Roma kepada Pastor Dr Bernard Baru, OSA adalah pula merupakan kepercayaan kepada Orang Papua Asli untuk ikut terlibat dalam memimpin dan sekaligus menjalankan roda organisasi Gereja Katolik Roma di Tanah Papua, khususnya di Keuskupan Timika.

Kata dia, status Timika  di wilayah Provinsi Papua Tengah akan menjadi perhatian Uskup Timika.

"Pula situasi lokal Timika dimana terdapat sebuah Mega Industri Tembagapura yang dikelola oleh PT.Freeport Indonesia. Bahkan berbagai instalasi Polri dan Militer yang tersebar di wilayah perkotaan hingga ke kawasan operasi PT Freeport Indonesia bakal menjadi isu hangat yang senantiasa masuk dalam jangkauan perhatian dan analisa Keuskupan Timika,"ujarnya.

Kata dia,  dengan latar belakang pendidikan doktoral di Universitas Urbanium Roma tahun 2017. DAP yakin Uskup Timika Dr Bernard Baru mampu membawa umat katolik di wilayah pelayanannya ke arah yang Tuhan Yesus Kristus kehendaki serta dapat memberi perlindungan masif bagi umat katolik di Timika dan sekitarnya dalam wilayah pelayanan Keuskupan Timika.

DAP akan senantiasa menempatkan diri sebagai mitra strategis bagi Gereja Katolik Roma secara umum, dan khususnya Keuskupan Timika di masa kini dan masa depan bagi kepentingan perlindungan Hak masyarakat adat Papua Asli di Tanah Papua.*


BACA JUGA

Duka di Kedalaman Tambang: Kronologi Pencarian 7 Nyawa Terjebak Longsor Grasberg Block Cave"

Senin, 06 Oktober 2025 | 14:59 WIB
Investigasi Dilakukan Transparan

Pencarian Jenazah Korban Longsor Grasberg Block Cave Selesai, Semua Pekerja Meninggal Dunia

Senin, 06 Oktober 2025 | 13:20 WIB

"Grasberg Block Cave:  Tempat Insiden Aliran Lumpur Yang Merenggut Nyawa Pekerja

Senin, 06 Oktober 2025 | 07:55 WIB

3 Jenazah Korban Longsor Tambang Bawah Tanah Grasberg Block Cave Ditemukan  

Senin, 06 Oktober 2025 | 06:16 WIB

Pekerja WNA Chile Ditemukan Meninggal, Upaya Pencarian Insiden Tambang Bawah Tanah Freeport Terus Berlanjut

Minggu, 05 Oktober 2025 | 19:11 WIB
TERKINI

Mika Sapan Pimpinan PORSEROSI Provinsi Papua

6 Jam yang lalu

Dukung Penegakan Hukum, Tokoh Pemuda Tanah Tabi Apresiasi Satgas Ops Damai Cartenz

9 Jam yang lalu

Militer Indonesia Tewaskan Warga Sipil di Intan Jaya, Pembalasan Dilakukan TPNPB  di Nabire

15 Jam yang lalu

Terpilih Pimpin Golkar Papua, Mathius Fakhiri Targetkan Raih Kursi DPR RI di Pemilu Mendatang

1 Hari yang lalu

Teror di Kali Semen: Warga Tewas dan Empat Luka Ditembak KKB, Satgas Damai Cartenz Buru Pelaku

1 Hari yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com