Dengan Helikopter, Jokowi Menyambangi Korban Gempa di Lombok
WARTAPLUS - Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana menyempatkan berkunjung ke lokasi daerah yang dilanda gempa di Nusa Tenggara Barat, Senin pagi, 30 Juli 2018. Agenda kunjungan ke korban gempa ini sebenarnya di luar jadwal Jokowi yang seharusnya kunker ke ke Pulau Sumbawa, NTB.
Presiden Jokowi dan Iriana, tiba pada Minggu kemarin 29 Juli 2018 dan langsung menggelar rapat terbatas mengenai gempa. Kemudian, Senin pagi ini, Jokowi menyempatkan ke daerah di ujung timur Pulau Lombok itu.
Dalam siaran pers Deputi Bidang Protokol, Pers dan Media Sekretariat Presiden, Bey Machmudin, Jokowi dan Iriana menggunakan helikopter Super Puma milik TNI AU. Bertolak dari Bandara Sultan Muhammad Kaharudin, Kabupaten Sumbawa.
Presiden tiba di helipad Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Nusa Tenggara Barat, Kabupaten Lombok Timur pada pukul 07.30 WITA.
Turut mendampingi Jokowi adalah Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko dan Gubernur Nusa Tenggara Barat Muhammad Zainul Majdi.
Sebelum memasuki kendaraan, Jokowi mendengarkan laporan dari Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Willem Rampangilei tentang penanganan darurat dampak gempa.
Dari SPN, Jokowi bersama rombongan menuju lokasi pengungsian di Lapangan Madayin, Desa Madayin, Kecamatan Sambelia, Kabupaten Lombok Timur.
Dalam peninjauan ini, Jokowi mau memastikan penanganan dampak gempa dapat diselesaikan dengan cepat dan baik, seperti adanya bantuan pelayanan kesehatan, ketersediaan logistik dan kebutuhan dasar bagi pengungsi. Kemudian, ketersediaan layanan pendidikan darurat.
Selain itu, dijadwalkan Jokowi akan bertemu dengan warga yang terkena dampak bencana dan juga menyerahkan bantuan. Dari Kabupaten Lombok Timur, Presiden melanjutkan perjalanan menuju Kabupaten Dompu dengan menggunakan Helikopter Super Puma TNI AU.
Di sini, Presiden akan meresmikan Bendungan Tanju yang berada di Desa Tanju, Kecamatan Manggelewa. Siang harinya setelah meresmikan bendungan, Jokowi dan rombongan akan kembali ke Kabupaten Sumbawa dengan menggunakan Helikopter Super Puma TNI AU.
Di Kabupaten Sumbawa, Presiden akan menyerahkan sertifikat tanah untuk rakyat dan berkunjung ke Universitas Teknologi Sumbawa (UTS).
Kemudian, lanjut malam harinya, Jokowi bersama rombongan akan kembali ke Jakarta dengan menggunakan Pesawat Kepresidenan RJ-85 melalui Bandara Sultan Muhammad Kaharuddin, Sumbawa, NTB.