MENU TUTUP

GARAP, Organisasi yang Lahir untuk Mewadahi Wirausahawan Muda Papua

Kamis, 16 Agustus 2018 | 18:35 WIB / Djarwo
GARAP, Organisasi yang Lahir untuk Mewadahi Wirausahawan Muda Papua Organisasi GARAP saat berpartisipasi dalam Pameran Pembangunan Kota Jayapura/Djarwo

JAYAPURA,- Dari semua stand yang berada di Pameran Pembangunan Kota Jayapura yang dihelat selama empat hari dan berakhir pada Rabu malam, ada satu stand yang terlihat menarik dengan berisikan anak muda yang memajang sejumlah hasil kerajinan tangan.

Rupanya, stand tersebut ditempati oleh organisasi Gabungan Wirausaha Muda Papua (GARAP) yang baru saja terbentuk pada 22 Mei 2017.

Diungkapkan Jimi Kaiway selaku Sekretaris GARAP, organisasi tersebut dibentuk untuk menjadi wadah para wirausahawan Papua.

"Karena kami berfikir bahwa kenapa tidak ada organisasi yang mengumpulkan teman-teman wirausahawan Papua, dan kami mulai diskusi untuk membentuk organisasi ini," ujar Jimi, Kamis (16/8).

Dirinya menjelaskan, anggota yang tergabung di organisasi GARAP sudah berjumlah 100 lebih anggota di Kota Jayapura, yang kesemuanya rata-rata berusia masih sangat muda, dengan berlatar belakang di bidang kerajinan tangan, cafe dan lainnya.

"Anggota kami saat ini semuanya rata-rata anak muda yang berjumlah sekitar 100 lebih untuk di Jayapura saja. Karena kami baru berusia satu tahun tiga bulan jadi kami hanya fokus disini, dan nanti kita akan lihat perkembangannya dulu untuk membentuk di daerah lain di Papua," jelasnya.

Menurut Jimi, sejauh ini respon pemerintah sangat positif dan mendukung penuh terbentuknya organisasi GARAP di Kota Jayapura.

"Kami sempat dikunjungi oleh walikota dan mereka mengajak kami bekerja sama dalam rangka untuk pelatihan dan memfasilitasi pelatihan itu," ujarnya.

Dirinya berharap, organisasi GARAP dapat terus diperhatikan oleh pemerintah untuk mengembangkan orang muda Papua, sehingga ke depannya tidak ada kesan buruk terhadap generasi muda Papua.

"Harapan kami bisa diperhatikan lebih baik dan kami bertujuan mengembangkan orang muda Papua lebih baik kedepannya, supaya tidak ada kesan buruk lagi dengan kami, jadi kami mohon pemerintah untuk terus memperhatikan kami," imbuhnya. *


BACA JUGA

Akademisi Uncen, Apner Krei: Satgas Ops Damai Cartenz Hadirkan Harapan Baru untuk Papua yang Aman dan Bermartabat

Selasa, 21 Oktober 2025 | 02:44 WIB

20 Hari Operasi Sikat Cartenz II, Polda Papua Tetapkan 37 Tersangka, dan Amankan Puluhan Motor

Senin, 20 Oktober 2025 | 18:21 WIB

Tanah Papua Berdarah Mau Sampai Kapan! Dialog, Bukan Senjata

Senin, 20 Oktober 2025 | 07:44 WIB

Gubernur Mathius Fakhiri: Satu Pekan Kepemimpinan Penuh Cinta, Satu Bahasa Kasih untuk Seluruh Masyarakat Papua

Minggu, 19 Oktober 2025 | 12:03 WIB

Satgas Ops Damai Cartenz Beserta Polres Yahukimo Evakuasi Korban Penganiayaan di Yahukimo, Diduga Ulah Simpatisan KKB

Minggu, 19 Oktober 2025 | 11:27 WIB
TERKINI

Bikin Gerakan Tambahan, Salah Satu SPBU di Kota Jayapura Dikenakan Sanksi

21 Menit yang lalu

Akademisi Uncen, Apner Krei: Satgas Ops Damai Cartenz Hadirkan Harapan Baru untuk Papua yang Aman dan Bermartabat

5 Jam yang lalu

20 Hari Operasi Sikat Cartenz II, Polda Papua Tetapkan 37 Tersangka, dan Amankan Puluhan Motor

13 Jam yang lalu

Apel Perdana Gubernur Fakhiri, Instruksikan TPP ASN Segera Dicairkan

18 Jam yang lalu

Pemkab Puncak Jaya Gelar Sosialisasi Pengelolaan Arsip Keluarga, Dorong Budaya Menyimpan Dokumen Sejak Dini

22 Jam yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com