MENU TUTUP

Idul Adha, Masjid Al Aqsa Sentani Bagikan 1.000 Kupon Daging Kurban

Rabu, 22 Agustus 2018 | 11:01 WIB / Fendi
Idul Adha, Masjid Al Aqsa Sentani Bagikan 1.000 Kupon Daging Kurban Panitia kurban masjid Al Aqsa Sentani saat menyembelih hewan kurban di halaman masjid, Rabu pagi/Fendi

SENTANI,– Usai menggelar shalat Idhul Adha 1939 H, panitia kurban masjid Al Aqsa Sentani melakukan persiapan untuk pemotongan hewan kurban di halaman masjid Al Aqsa Sentani.

Ketua Pengurus masjid Al Aqsa Sentani, Nurdin Sanmas menyampaikan bahwa untuk pemotongan hewan kurban tahun 2018 mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya, karena jumlah jemaah juga mengalami peningkatan.

“Kepedulian dan kesadaran untuk berkurban tahun ini meningkat dari tahun sebelumnya. Tahun ini kami menerima 26 ekor sapi baik dari pemerintah, perorangan, maupun patungan dari umat,” katanya kepada wartawan, Rabu (22/8) pagi.

Rencananya, seluruh hewan kurban yang telah diterima akan disembelih semua hari ini dan didistribusikan kepada jemaah dan masyarakat.

“Agenda kami setiap tahun itu semua hewan kurban akan di distribusikan ke jemaah dan umat beragama lainnya termasuk umat Kristiani. Dan kami juga akan mengcover seluruh masjid-masjid yang tidak memadai dalam menerima hewan kurban, sehingga mereka tercukupi kebutuhannya,” jelasnya.

Menurut Nurdin, masjid Al Aqsa Sentani telah membagikan 1000 kupon daging kurban kepada warga, dan berharap bisa mencukupi.

“Kupon yang kami bagikan sekitar 1000 lembar, tetapi kami selalu menyiapkan lebih dari itu, sehingga jika ada yang minta kami layani, dan alhamdulilah selama ini selalu tercukupi,” ungkapnya.

Ia berharap, dengan hari raya Idul Adha tahun 2018, seluruh masyarakat di Kabupaten Jayapura tetap menjaga toleransi dan mewujudkan zona integritas umat beragama yang telah dicanangkan oleh pemerintah.

Sementara itu, drh. Adorsina Wompere dari Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Jayapura mengaku bahwa sebelum pemotongan hewan kurban dilakukan, pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap seluruh hewan kurban, dan dipastikan bahwa semuanya layak untuk kurban.

“Kemarin kita sudah lakukan pemeriksaan terhadap fisiknya layak di potong atau tidak. Dan kita sudah lakukan sosialisasi kepada warga bahwa sebelum dipotong, hewan kurban harus dipuasakan 12 jam sebelum di potong, kemudian cara pemotongan dan penanganan dagingnya, serta tidak boleh menggunakan kantong hitam, dan darahnya tidak boleh tersebar kemana-mana,” ungkapnya.

“Dan kita lihat semuanya layak untuk kurban. Tapi kita juga akan lakukan pemeriksaan organ-organ, apakah ada cacing di lambung atau tidak? Karena bisa menimbulkan penyakit bagi manusia, jadi kalau kami dapat berarti harus di kubur dan tidak boleh di konsumsi oleh manusia,” tandasnya. *


BACA JUGA

Pilkada Papua

Silaturahmi ke Ponpes Tarbiyatus Sabyan, Cagub MDF Tegaskan Siap jadi Orang Tua Asuh

Sabtu, 16 November 2024 | 20:34 WIB

Polisi Selidiki Kebakaran Hanguskan 4 Ruko di Kompleks Pasar Pharaa Sentani

Minggu, 27 Oktober 2024 | 06:07 WIB
Papua

Melestarikan Bahasa Sentani dari Sekolah

Senin, 30 September 2024 | 09:57 WIB

Dukung Program Pengurangan Emisi Gas Karbon, Air Nav Sentani Tanam Pohon Nangka di Kawasan Rindam

Selasa, 03 September 2024 | 13:16 WIB

Upaya Pengendalian Inflasi, BI Papua Gelar Gerobak Sentani Libatkan Pelaku Usaha Syariah

Kamis, 01 Agustus 2024 | 06:01 WIB
TERKINI

Mari-Yo Dampingi Kaesang Hadiri Kampanye Paslon Jhonda dan JBR -Harus di Jayapura

5 Jam yang lalu

Direskrimum Polda Papua: HN Melakukan Kejahatan Luar Biasa, Ketua Pemuda Papua Parubahan Minta Diproses Hukum Siapapun Dia

6 Jam yang lalu

KPw BI Papua dan Pemprov Gelar HLM, Dorong Percepatan Digitalisasi di Bumi Cenderawasih

7 Jam yang lalu

Usai Tembak Mati Dua Tukang Ojek, KKB Puncak Bakar Sekolah di Sinak

7 Jam yang lalu

Masyarakat Tapal Batas Nyatakan Sikap Dukung Polda Papua Jaga Kamtibmas Saat Pilkada 

11 Jam yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com