Program TMMD ke-103 di Kaimana Disambut Antusias Warga Kampung Nusa Ulan
Bahan bangunan seperti kayu papan dan balok yang dimuat di atas Kapal Motor Dalam/Istimewa
KAIMANA,- Program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-103 tahun 2018 dipusatkan di Kampung Nusa Ulan, Distrik Buruway, Kabupaten Kaimana, Provinsi Papua Barat.
Proaktif masyarakat terlihat saat membantu TNI. Dengan demikian bahwa kekompakan masyarakat sangat positif menyambut dan menerima program TMMD dimaksud.
Dimana tampak terlihat bahan bangunan seperti kayu papan dan balok yang dimuat di Kapal Motor Dalam ketika sandar di pesisir pantai langsung bergegas masyarakat membantu TNI. Bahan bangunan itu nantinya akan digunakan untuk membangun rumah warga di lokasi TMMD.
"Gotong royong masyarakat dan TNI menunjukkan bahwa masyarakat mendukung program TMMD di kampung ini," kata Komandan Satuan Tugas TMMD ke-103 di Kodim 1713 Kaimana, Letda Inf Septinus Aninam.
Menurut Inf Letda Aninam bahwa program TMMD ini merupakan kegiatan sosial yang langsung menyentuh masyarakat Kampung Nusa Ulan secara khusus dan Kaimana pada umumnya.
Kata dia, pada saat bahan bangunan dimuat menggunakan kapal langsung masyarakat antusias membantu menurunkan bahan bangunan itu.
"Masyarakat cepat merespon kegiatan TMMD ini, maka masyarakat gotong royong membawa bahan bangunan ke lokasi pembangunan rumah dari pesisi pante, sebab jarak dari Kota Kaimana ke lokasi TMMD hanya bisa melewati laut," sebut Aninam, Kamis (18/10).
Menurutnya kehadiran program TMMD sangat dibutuhkan warga setempat, sebab jarak kampung Nusa ke kota sangat jauh dan harus menggunakan transportasi laut.
Apalagi bahan yang akan digunakan semuanya harus diambil dari pusat Kota Kaimana. Meski jarak tempuh ke kampung Nusa sangat jauh, namun sesuai moto TNI bahwa 'TNI dari rakyat dan untuk rakyat'.
Di sisi lain kampung Nusa merupakan fokus TNI dan pemerintah melalui program TMMD yang langsung bertanggung oleh Kodim 1713 Kaimana.
Letda Inf Aninam menambahkan bahwa jarak dari pusat Kota Kaimana harus ditempuh dengan waktu 8 jam. Bahkan harus melawan laut yang ganas ketika musim angin selatan.
Katanya lagi bahwa program TMMD ini akan berlangsung selama 21 hari pascadibuka pada tanggal 16 Oktober 2018 lalu. Fokus TNI membangun adalah belasan MCK, program hidup sehat bersama dinkes Kaimana, penyuluh sadar hukum serta sosialiasi KDRT yang akan bekerjasama Badan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Kaimana, namun juga akan menggandeng instansi lainnya agar suksesnya program TMMD ini menyentuh rakyat. *
