Cuaca Ekstrim di Papua Barat, BPBD Harap Masyarakat Waspada
MANOKWARI,- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Setda Provinsi Papua Barat berharap agar masyarakat di daerah ini bisa waspada tentang ancaman banjir dan tanah longsor dengan cuaca ekstrim pada Desember 2018.
Kepala BPBD Setda Papua Barat, Derek Ampnir menjelaskan bahwa masyarakat harus waspada karena cuaca ekstrim di Papua Barat berpotensi banjir dan tanah longsor.
Terutama kepada masyarakat Papua Barat yang berada di bantaran sungai atau pesisir kali agar tetap waspada dan menghidari ketika hujan deras. Sebab ancaman banjir maupun tanah longsor sangat mengancam.
"Jadi, daerah Papua Barat berada pada topografi memiliki tingkat lereng yang tinggi dan sungai yang berdampak banjir, maka kami minta masyarakat waspada" kata Derek Ampnir, Minggu (16/12).
Cuaca ekstrim sejak Desember 2018 hingga Februari 2019 akan terjadi hujan, maka diminta kembali kepada masyarakat untuk berada dalam kewaspadaan.
Dikatakan Ampnir bahwa daerah Manokwari masuk dalam rawan banjir, terutama di Maripi hingga Sowi Marampa sangat berdampak banjir disaat hujan deras. Hal ini disebabkan karena ulah manusia yang membuang sampah sembarangan, termasuk pembangunan drainase yang tidak maksimal sehingga menyebabkan ancaman banjir. *