MENU TUTUP

Pertamina MOR VIII Gelar Sertifikasi PACE untuk Operator Pengisi Bahan Bakar Pesawat

Rabu, 16 Januari 2019 | 12:26 WIB / Djarwo
Pertamina MOR VIII Gelar Sertifikasi PACE untuk Operator Pengisi Bahan Bakar Pesawat Pelatihan Sertifikasi Pertamina Aviation Competence Educational (Pace) Bagi seluruh pekerja dan operator pengisi bahan bakar pesawat/Istimewa

JAYAPURA - PT Pertamina Marketing Operation Region (MOR) VIII melalui fungsi Aviasi menggelar pelatihan dan sertifikasi 'Pertamina Aviation Competence Education' (PACE) pada 14-16 Januari di Biak, Papua.

Kegiatan ini merupakan bagian dari pelatihan dasar bagi seluruh pekerja dan operator pengisi bahan bakar pesawat yang menangani produk dan distribusi Avtur.

Di tahun 2019, kegiatan ini akan diselenggarakan di seluruh wilayah operasional Marketing Operation Region VIII dan dibagi ke dalam beberapa batch. PACE di Biak ini merupakan batch pertama yang diikuti oleh 20 peserta yang berasal dari DPPU (Depot Pengisian Pesawat Udara) Frans Kaiseipo Biak, Terminal BBM Biak, DPPU Paniai Nabire, DPPU Mozes Kilangin Timika, serta TNI AU.

Unit Manager Communication, Relations, & CSR MOR VIII,  Brasto Galih Nugroho menyampaikan bahwa PACE merupakan wujud komitmen Pertamina untuk memberikan pelayanan prima kepada konsumen, khususnya untuk produk Avtur.

“PACE merupakan sertifikasi wajib bagi seluruh pekerja dan operator yang menangani produk Avtur,” ujar Brasto dalam rilisnya, Rabu (16/01). 

Lanjut katanya, Pertamina ingin memastikan bahwa semua pihak yang terlibat dalam proses handling (penanganan) Avtur, mulai dari penerimaan hingga penyaluran serta maintenance (pemeliharaan) sarana dan fasilitas dilakukan oleh petugas yang memiliki pengetahuan dan pemahanan yang baik, serta tersertifikasi.

Brasto menjelaskan bahwa pelatihan ini ditujukan untuk memenuhi kompetensi para pekerja petugas P3 (Penerimaan, Penimbunan, dan Penyaluran) produk Avtur. Selain itu, sertifikasi ini dilakukan untuk memastikan bahwa para pekerja mampu mengidentifikasi prosedur dan alat-alat dalam melakukan pengisian avtur, serta mampu melakukan pengisian/ penyaluran produk (avtur) melalui refueller atau hydrant system dengan tepat.

“Pekerja di bagian Aviasi harus memiliki sertifikat minimal PACE. Untuk di tingkat yang lebih lanjut ada STTK (Sertifikasi Tenaga Teknik Khusus) A dan B, serta sertifikasi untuk operator yang refueller (pengisi bahan bakar). Pertamina memastikan bahwa petugas yang menjalankan tugas adalah yang berkompeten dan bersertifikasi,” tutupnya.

Dalam kegiatan PACE ini, para peserta mendapatkan pelatihan mengenai prosedur dan alat-alat dalam pengisian Avtur serta praktik pengisian/penyaluran produk sebelum melakukan ujian sertifikasi. Adapun hasil dari ujian sertifikasi PACE ini berlaku selama 2 tahun. *


BACA JUGA

Pesawat Smart Air Tergelincir Saat Mendarat di Bandara Tiom Lanny Jaya

Sabtu, 11 Oktober 2025 | 17:56 WIB

Bawa 41 Penumpang, Pesawat Trigana Air Tergelincir di Bandara Oksibil

Kamis, 02 Oktober 2025 | 08:03 WIB

Pesawat Amole Air Milik Pemda Puncak Terbakar di Bandara Ilaga, Tidak ada Korban Jiwa

Senin, 25 Agustus 2025 | 18:37 WIB

Penumpang Batik Air Meninggal Dunia dalam Penerbangan

Rabu, 25 Juni 2025 | 08:29 WIB

TPNPB Kodap Ilaga Siap Tembak Pesawat Sipil

Minggu, 15 Juni 2025 | 14:46 WIB
TERKINI

Apel Perdana Gubernur Fakhiri, Instruksikan TPP ASN Segera Dicairkan

4 Jam yang lalu

Pemkab Puncak Jaya Gelar Sosialisasi Pengelolaan Arsip Keluarga, Dorong Budaya Menyimpan Dokumen Sejak Dini

8 Jam yang lalu

Plh. Sekda Puncak Jaya Tegaskan Pentingnya Laporan OPD dan Integritas ASN

8 Jam yang lalu

Tanah Papua Berdarah Mau Sampai Kapan! Dialog, Bukan Senjata

10 Jam yang lalu

Gubernur Mathius Fakhiri: Satu Pekan Kepemimpinan Penuh Cinta, Satu Bahasa Kasih untuk Seluruh Masyarakat Papua

1 Hari yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com