MENU TUTUP

Pemuda Penggerak Perubahan Berdiskusi dengan Deputi 5 KSP di Manokwari

Jumat, 15 Maret 2019 | 18:53 WIB / Andy
Pemuda Penggerak Perubahan Berdiskusi dengan Deputi 5 KSP di Manokwari Puluhan pemuda-pemudi Papua Barat berfoto bersama usai mengikuti diskusi dengan Deputy 5 Kantor Staf Presiden (KSP) Republik Indonesia di Manokwari/Istimewa

JAYAPURA – Puluhan pemuda-pemudi penggerak perubahan dan pembangunan di Papua Barat mengikuti pertemuan dan berdiskusi dengan Deputy 5 Kantor Staf Presiden (KSP) Republik Indonesia di Manokwari, Selasa (12/3).

Kegiatan yang difasilitasi oleh organisasi Sosial Pendidikan Kewirausahaan Berbasis Anak Muda Papua KITONGBISA ini bertujuan untuk mendengar penyampaian aspirasi anak muda Papua dalam memajukan pembangunan di Tanah Papua dan mengevaluasi pendekatan kerja pemerintah.

Salah satu peserta diskusi, Siriwai Adrianus Kuwei saat menyampaikan aspirasinya mengungkapkan, salah satu cara atau strategi untuk pembangunan Papua yang baik adalah melalui pendidikan, sehingga setiap orang Papua mampu keluar dari kebodohan dan ketertinggalan,

“Bapa saya pernah berkata kepada saya waktu kecil, kalo ko mau merdeka, pegang buku, baca, dan belajar keras. Dan ini yang saya lakukan hari ini, bahwa hanya pendidikan yang bisa merubah kita orang Papua lebih baik dari hari ini,” ujarnya.

“Kemerdekaan dari masyarakat Papua adalah ketika mereka keluar dari kebodohan dan ketertinggalan, dan jalan satu-satunya adalah melalui pendidikan,” kata Siriwai Adrianus Kuwei yang juga sebagai pimpinan organisasi pertukaran Pemuda Antar Negara di Papua Barat.

Sementara itu, peserta diskusi lainnya, Jack Wanggai, mengungkapkan bahwa pola pendekatan yang dilakukan oleh pemerintah pusat harus dirubah, yakni mendengar dari masyarakat dan membuat program pembangunan yang kontekstual dengan kebutuhan masyarakat Papua.

“Selama ini pembangunan di Papua hanya berdasarkan pemikiran Jakarta. Jadi apa yang dipikirkan oleh Jakarta itu yang dinilai benar dan diterapkan di Papua, tapi pada akhirnya hasil yang diperoleh tidak maksimal, tidak sesuai dengan harapan,” ujarnya.

“Oleh karena itu maka Jakarta (pemerintah Pusat) perlu merubah hal ini, pemerintah harus mendengar dari bawah, sehingga membuat program yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat Papua. Dengan demikian maka pembangunan yang dilakukan akan berjalan baik dan terarah,” kata Jack Wanggai yang juga aktivis pembela hak-hak para Nelayan di Papua Barat.

Ketua organisasi KITONGBISA Cabang Manokwari, Yulianus Yogi, menyampaikan dampak positif dari disksi yang dilakukan adalah mempersiapkan generasi muda Papua yang handal untuk melanjutkan estafet pembangunan Papua kedepannya, dalam Ranah NKRI.

“Kita adalah penerus pemimpin di Papua. Untuk itu, pemimpin-pemimpin di Papua harus mampu berkomitmen untuk mengakaderkan pemimpin yang lebih muda, untuk mengambil tonggak tanggung jawab ini,” ujarnya.

Sementara itu, CEO dari KITONGBISA, Gracia Billy Mambrasar, memberikan apreasiasi atas apa yang telah dikerjakan pemerintah pusat untuk membangun Papua sejauh ini.

“Bagi saya, Pak Presiden Jokowi dan strateginya untuk mempercepat pembangunan di Tanah Papua telah berjalan dengan baik, dan kolaborasi seperti diskusi ini, yang melibatkan anak muda yang telah bergerak untuk mempercepat proses pembangunan di Tanah Papua, merupakan strategi yang tepat,” ucapnya.

Billy berharap agar diskusi kolaborasi dengan pusat seperti diskusi yang diakukan ini terus terjadi ke depannya.

“Diskusi-diskusi seperti ini akan melahirkan banyak sekali ide cemerlang dari anak-anak muda Papua untuk berkarya dan berkontribusi untuk membangun Papua,”  tandasnya. *


BACA JUGA

Diduga Ada Premanisme di SMK Kehutanan Manokwari, Pelajar Diikat Lalu Dihajar

Sabtu, 15 Maret 2025 | 08:07 WIB

Kodam Kasuari Sebut Program MBG Sudah Menyasar 24 Ribu pelajar

Sabtu, 01 Maret 2025 | 21:26 WIB

DKPP Kaimana petakan kawasan zona sayur dukung program MBG 

Kamis, 06 Februari 2025 | 08:19 WIB

Tambrauw Manfaatkan Dua Hektare Lahan Tidur Perkuat ketahanan pangan

Kamis, 06 Februari 2025 | 08:09 WIB

Hadapi Sengketa Pilgub di MK, KPU PBD Gandeng Kantor Hukum Dr.Pieter Ell dan Rekan

Rabu, 15 Januari 2025 | 09:32 WIB
TERKINI

Ops Damai Cartenz-2025 Wujudkan Pengamanan Humanis di Papua Lewat Patroli Dialogis Bersama Anak-anak di Kenyam, Nduga

12 Jam yang lalu

Patroli Dialogis Ops Damai Cartenz Sapa Anak-anak di Distrik Kenyam, Nduga

12 Jam yang lalu

2 Bulan Pimpin Kota Jayapura, ABR - Harus Genjot Selesaikan Program 100 Hari Kerja

1 Hari yang lalu

Atlet Ice Skating Papua Raih Tiga Perunggu, Arnoldus Ramandey Pimpin FISI Papua

1 Hari yang lalu

Tokoh Adat Papua Dukung Tindakan Satgas Damai Cartenz-2025 dalam Penegakan Hukum

1 Hari yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com