MENU TUTUP

Mabuk Buat Onar, Lawan Petugas, Yalimen Tewas Terkena Timah Panas

Minggu, 10 November 2019 | 05:51 WIB / Andi Riri
Mabuk Buat Onar,  Lawan Petugas, Yalimen Tewas Terkena Timah Panas Kapendam XVII/Cenderawasih, Kolonel Cpl Eko Daryanto/Pendam17

TOLIKARA - Seorang pemuda diketahui bernama Yalimen Wandik (27) tewas terkena timah panas peluru setelah menyerang petugas gabungan TNI Polri dengan senjata tajam.

Peristiwa ini terjadi di jalan Giling batu, Distrik Karubaga, KabupatenTolikara, Sabtu (9/11) kemarin, sekira pukul 12.00 WIT

Sebelumnya, Korban diketahui dalam kondisi mabuk bersama sejumlah rekannya, melakukan pengrusakan terhadap sebuah kios milik warga. Bahkan korban menyerang seorang anggota TNI, Praka SP hingga mengalami luka di pelipis mata kanan, yang saat itu datang untuk mengamankan situasi.

Kepala Penerangan Kodam XVII/Cenderawasih, Kolonel Cpl Eko Daryanto dalam siaran persnya, Minggu (10/11) pagi membenarkan peristiwa tersebut.

Adapun kronologis kejadian, ungkap Kapendam Eko, bermula ketika korban bersama empat orang rekannya yang dipengaruhi minuman keras (kondisi mabuk) melakukan pengancaman, penyerangan dan pengrusakan terhadap toko dan kios milik warga bernama Asok, yang berada di Jalan Giling Batu Distrik Karubaga Tolikara. Korban dan rekannya melakukan pengrusakan dengan menggunakan senjata tajam parang dan batu.

"Saat itu, anggota TNI (Praka SP) sedang melintas berusaha menyelamatkan dan mengamankan pemilik kios (pedagang) namun mendapatkan aksi penyerangan juga,"ungkap Eko

Setelah mendapat laporan dari masyarakat, anggota gabungan Satgas TNI dan Polres menuju tempat dimana korban bersama rekannya melakukan pesta minuman keras dan melakukan aksi pengrusakan dan pengancaman terhadap milik Kios/toko dengan menggunakan senjata tajam parang dan batu.

"Saat tiba di tempat tersebut, anggota TNI bersama Polres memberikan arahan kepada warga yang mabuk, namun mereka tidak terima kemudian dengan menggunakan parang menyerang dan melawan aparat," jelasnya. 

Karena terjadi penyerangan dan pengancaman tersebut, lanjut Eko, personil gabungan TNI/Polri mengeluarkan tembakan peringatan ke udara untuk membubarkan warga yang mabuk.

Karena takut, beberapa diantaranya yang miras melarikan diri turun ke jurang dan arah sungai di Jln Giling Batu kemudian di kejar oleh aparat sambil diberikan tembakan peringatan. 

Sementara korban dan rekannya yang lain tidak mengindahkan tembakan peringatan tersebut, bahkan terus mengancam dan menyerang aparat gabungan dengan menggunakan parang dan batu. Aparat kemudian melakukan tindakan terukur dengan tembakan untuk melumpuhkan pelaku

"Ini dilakukan agar mereka tidak melarikan diri dan berhenti menyerang aparat Gabungan," terang Eko

Dari tembakan itu akhirnya mengakibatkan, Yalimen Wandik terkena tembakan yang kemudian sempat dilarikan ke Rumah Sakit terdekat. Namun akhirnya meninggal dunia di rumah sakit. 

Sementara salah satu rekannya, Yakoka Wandik diamankan di Polres setempat guna pemeriksaan lebih lanjut.

"Kita turut prihatin dan berduka , karena dalam peristiwa ini ada jatuh korban meninggal. Pastinya Kodam XVII/Cenderawasih bersama Polda akan melakukan penyelidikan terhadap insiden tersebut dengan menurunkan Tim Investigasi Gabungan,"kata Kapendam Eko.**

 

 


BACA JUGA

Lima Jenazah KKB Pegunungan Bintang Diserahkan ke Pemda untuk Dimakamkan

Rabu, 04 Oktober 2023 | 09:36 WIB

Empat Prajurit Gugur di Papua, Panglima TNI Sampaikan Belasungkawa

Rabu, 19 April 2023 | 23:56 WIB

Kapal Nelayan Milik Warga Merauke Ditembaki Tentara PNG, Nakhoda Tewas

Selasa, 23 Agustus 2022 | 15:31 WIB

AKP Rustam, Komandan Bripda Diego Direkomendasikan Dipecat Terbukti Lakukan Pelanggaran Berat

Selasa, 02 Agustus 2022 | 15:51 WIB

Keributan di Kantor Bupati Paniai Seorang Warga Tewas dan Seorang Polisi Terluka

Selasa, 05 Juli 2022 | 19:09 WIB
TERKINI

Silaturahmi Bersama Jurnalis Jayapura , Satgas Humas DC- 2024 Berharap Satu Persepsi dalam Pemberitaan

2 Jam yang lalu

Berikan Kenyamanan Bagi Jemaah Haji, Telkomsel Hadirkan Ragam Produk dan Layanan Unggulan

1 Hari yang lalu

Penutupan Musrembang RPJD Papua Tengah, Hasilkan Visi Adil, Berdaya Saing Maju dan Berkelanjutan

1 Hari yang lalu

163 Pelajar Ikut Seleksi Tim Paskibraka 2024 Provinsi Papua Tengah

1 Hari yang lalu

BI Papua akan gelar Festival Cenderawasih, Diharapkan dapat Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Baru

1 Hari yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com