MANOKWARI - Anggota polisi Polisi Tari Briptu Robert Mauri (32 tahun) dikabarkan tenggelam di laut Bakaro, Distrik Manokwari Timur pada 3 November 2019 lalu. Bahkan pencarian dilakukan 2 minggu lamanya oleh tim Basarnas dan Polres Manokwari.
Namun semenjak kabar tenggelamnya korban tak kunjung ditemukan, hingga nanti pada 13 November 2019 Pukul 12,22 wit (hari ini) jenazah Briptu Robert ditemukan oleh nelayan di Laut Aipiri dekat batu Nene Bakaro, Kabupaten Manokwari saat bepergian.
"Korban anggota Polres Manokwari telah ditemukan oleh salah seorang awak kapal yang ada yang pernah ikut lalu lintas Pol Airud Polres Manokwari," ungkap Kasat Polairud Iptu Aris Patandung, Rabu siang.
Sementara itu, berdasarkan rilis yang diterima dari Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kabupaten Manokwari, George Mercy Landang membenarkan bahwa korban telah ditemukan.
Selanjutnya Tim Rescue Kansar Manokwari langsung menuju lokasi penemuan untuk evakuasi ke Polres Manokwari. Untuk mengevakuasi korban, kata George, tim penyelamat yang tergabung antara Basarnas Manokwari sebanyak 10 orang, TNI-AL 2 orang, Polres 15 orang, Polair 15 orang dan Nelayan 6 orang.
Dengan menggunakan fasilitas laut seperti Unit RIB Basarnas 1, Unit RIB Polair 1, Unit Speed Polair 1, Perahu Nelayan 1 Unit dan Palsar Lainnya korban berhasil dibawah.
Tampak dari kejauhan di laut Manokwari kapal cepat polisi dan Basarnas mengiringi jasad korban menuju jembatan kayu Polres Manokwari. Terlebih di atas jembatan dan halaman Polair Manokwari telah mengunjungi keluarga korban almarhum, kerabat hingga anggota Polres Manokwari menyambut jenazah almarhum.
Selanjutnya almarhum lebih lanjut ke kamar mayat RSUD Manokwari. Setelah itu Basarnas kembalikan jenazah ke pihak keluarga korban. *