MENU TUTUP

Basarnas: Tidak ada korban jiwa banjir Wasior

Rabu, 25 Desember 2019 | 20:47 WIB / Albert
Basarnas: Tidak ada korban jiwa banjir Wasior Tim Basarnas Wasior bersama personil TNI Polri menyisir lokasi terdampak banjir Wasior/Istimewa

WONDAMA- Basarnas Wasior mengklaim, tidak ada korban jiwa dalam bencana banjir yang melanda kota Wasior, Kabupaten Teluk Wondama, Papua Barat, Senin (23/12) malam

Banjir yang disebabkan meluapnya air kali Anggris hingga ke jalan jalan utama, telah membuat warga setempat panik dan menyelamatkan diri ke salah satu kapal yang berlabuh di Pelabuhan Wasior. 

Untuk memastikan tidak ada korban jiwa pasca banjir itu, Tim Basarnas Wasior menyisir daerah terdampak banjir. 

Dari hasil penyisiran itu, Tim Basarnas Wasior melihat aktivitas di dalam kota Wasior lumpuh total. Basarnas Unit Siaga Wasior Kantor Pencarian dan Pertolongan Manokwari bersama anggota Koramil dan Polres Wondama dan masyarakat sekitar pada malam kejadian telah mengevakuasi warga yang ingin menyelamatkan diri ke tempat yang aman.

Kepala Unit Siaga Sar Wondama, Pradikat Edo Suherlin mengatakan, hingga hari kedua, Selasa (24/12) pasca banjir belum ada informasi korban jiwa maupun luka yang ditemukan oleh Tim Sar Gabungan.

"Tim SAR gabungan kembali menyisir daerah terdampak banjir seperti daerah kota wasior, Pelabuhan hingga rumah warga di sekitaran kali Anggresi juga menyisir sekitaran Kali sesuai permintaan pak Bupati Wondama" kata Edo kepada wartawan, Selasa (24/12) siang.

Untuk daerah sekitar kali Anggresi, menurut Edo, banjir membawa material seperti kayu besar dan pasir yang menutupi jalan dan rumah warga dengan ketebalan pasir hingga 30cm.

Sementara itu, Kakansar Manokwari, George L.Mercy Randang, Rabu (25/12) menuturkan, untuk Operasi Sar Basarnas sendiri saat ini sudah ditutup, namun koordinasi dengan pemerintah Daerah dan TNI-Polri tetap dilaksanakan dan  kesiapsiagaan lebih ditingkatkan.

Apalagi saat ini sedang diselenggarakan Siaga Natal  2019 dan Tahun Baru 2020. "Saat ini tim sedang mengikuti rapat terbatas dengan Bupati Teluk Wondama dan stakeholder terkait untuk melakukan pendataan dan langkah-langkah yang akan dilakukan," katanya.**


BACA JUGA

Peringati Empat Tahun Banjir Bandang, Polres Jayapura Tanam 1000 Pohon di Kali Kemiri

Jumat, 17 Maret 2023 | 05:40 WIB

Mensos Risma Yakini Putra Papua akan Bangkit Kejar Ketertinggalan

Sabtu, 07 Agustus 2021 | 20:16 WIB

Kunjungi Pengungsi Banjir Bandang 2019 di Sentani, Mensos Risma Janji Bangunkan Rumah

Sabtu, 07 Agustus 2021 | 14:07 WIB

Pertamina Salurkan Bantuan Korban Banjir Bandang di Halmahera Utara

Rabu, 20 Januari 2021 | 18:33 WIB

Peringati Satu Tahun Banjir Bandang, Pemkab Jayapura akan Gelar Doa Bersama

Minggu, 15 Maret 2020 | 16:43 WIB
TERKINI

Paulus Waterpauw Jadi Gubernur Papua, Ondoafi Sentani: Kami Bersepakat Mendukungnya

5 Jam yang lalu

Freeport Indonesia Berbagi Praktik Menjaga Keanekaragaman Hayati di Papua

6 Jam yang lalu

Satgas Damai Cartenz-2024 Tangkap Anggota KKB Pembakar Camp dan Alat Berat di Puncak

15 Jam yang lalu

KPK Temukan Dua Perusahaan di Papua Tunggak Pajak Lebih dari Rp1 Miliar

15 Jam yang lalu

Hengky Heselo: Siapa Saja yang Berniat Gagalkan Pilkada Silahkan Ditindak

1 Hari yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com