MENU TUTUP

Polda Papua: Sepanjang 2019, Sebanyak 23 Kasus Penembakan Oleh KKB

Sabtu, 28 Desember 2019 | 19:20 WIB / Andi Riri
Polda Papua: Sepanjang 2019, Sebanyak 23 Kasus Penembakan Oleh KKB Kapolda Papua, Irjen Pol Paulus Waterpauw (tengah) memberikan paparan Refleksi akhir tahun 2019 Polda Papua/Andi Riri

JAYAPURA-Kepolisian Daerah Papua mencatat sepanjang tahun 2019 sebanyak 23 kasus penembakan yang dilakukan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di sejumlah wilayah di Papua

Dalam Refleksi Akhir Tahun Polda Papua, Sabtu (28/12), Kapolda Irjen Pol Paulus Waterpauw menyebut dari 23 kasus penembakan tersebut, sebanyak 21 orang meninggal dunia baik dari aparat keamanan (TNI Polri), Masyarakat Sipil dan dari Kelompok Kriminal Bersenjata.

"Anggota TNI yang meninggal dunia sebanyak 8 orang, anggota Polri 2 orang, masyarakat sipil 10 orang dan 1 orang dari kelompok kriminal bersenjata," ungkap Waterpauw

23 kasus penembakan ini terjadi di wilayah hukum Polres Puncak Jaya, Polres Jayawijaya, Polres Mimika dan Polres Paniai

Waterpauw memaparkan sepanjang 2019, kelompok KKB pimpinan Egianus Kogoya, terus melancarkan aksinya mengganggu situasi keamanan di wilayah Kabupaten Nduga.

Kelompok Egianus, ungkap Waterpauw, merupakan kelompok KKB baru yang mulai eksis sejak akhir 2018 dimulai dengan penembakan pesawat hingga penembakan karyawan PT Istaka Karya yang tengah melakukan pekerjaan pembangunan jalan Trans Papua. Kasus ini menewaskan 17 pekerja Istaka.

"Muncul muka-muka baru, Egianus Kogoya kita kategorikan muka baru yang bisa mengorganisir kekuatan sedemikian rupa yang hingga kini kita tengah berupaya mengatasinya," jelasnya.

Waterpauw menambahkan, tren gangguan kamtibmas cenderung naik dari tahun ke tahun sejalan dengan meningkatnya dinamika atau aktivitas masyarakat di berbagai bidang dan kecenderungan terjadinya dekadensi moral.

Sementara itu terkait dengan pencapaian Polda Papua,Waterpauw menegaskan, akan terus meningkatkan sinergitas dan keterpaduan dengan stakeholder dan para tokoh guna menciptakan situasi keamanan yang kondusif sehingga proses pembangunan bisa berlangsung dengan optimal dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat Papua.**


BACA JUGA

Tokoh Adat Papua Dukung Satgas Damai Cartenz-2025 Tegakkan Hukum terhadap KKB dan KKP

Kamis, 08 Mei 2025 | 17:04 WIB

Penembakan Terhadap Ketua Komnas HAM Papua Frits Ramandey, Brimob Lakukan Evakuasi

Minggu, 27 April 2025 | 14:12 WIB

15 Jenazah Telah Dievakuasi, 12 Diantaranya Sudah Diserahkan ke Pihak Keluarga

Senin, 14 April 2025 | 20:11 WIB

13 Jenazah Ditemukan, 12 Diantaranya Telah Dievakuasi dan Teridentifikasi

Senin, 14 April 2025 | 05:13 WIB

Kejahatan KKB di Papua, Polri dan TNI Terus Usut Kasus Pembunuhan Brutal di Yahukimo

Sabtu, 12 April 2025 | 17:00 WIB
TERKINI

Satgas Humas Operasi Damai Cartenz Jalin Kedekatan dengan Wartawan di Mimika

2 Jam yang lalu

Satgas Humas Operasi Damai Cartenz Jalin Silaturahmi Bersama Wartawan di Mimika

3 Jam yang lalu

Seorang WNA Diciduk Polisi, Kedapatan Bawa Ganja di Perbatasan RI- PNG

7 Jam yang lalu

Telkomsel dan Pemprov Papua Pegunungan Siap Berkolaborasi Tingkatkan Layanan Akses Internet 4G/LTE

7 Jam yang lalu

Ops Damai Cartenz-2025 Wujudkan Pengamanan Humanis di Papua Lewat Patroli Dialogis Bersama Anak-anak di Kenyam, Nduga

1 Hari yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com