MENU TUTUP

15 Saksi Kasus Dugaaan Korupsi Bansos Keerom Diperiksa

Jumat, 31 Januari 2020 | 21:26 WIB / Cholid
15 Saksi Kasus Dugaaan Korupsi Bansos Keerom Diperiksa Ilustrasi/google

JAYAPURAwartaplus.com - 15 orang saksi diperiksa penyidik kejaksaan tinggi Papua terkait 

penyalahgunaan anggaran dana hibah dan bantuan sosial di Kabupaten Keerom tahun 2017, Senilai Rp80  miliar.

Hal itu diungkapkan Asisten Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Tinggi Papua Alexander Sinuraya, Kamis (30/1) sore.

Alex pun menjelaskan, 15 orang saksi yang diperiksa terkait penyalahgunaan dana hibah terdiri dari pegawai Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Keerom,  bendahara termasuk penerima dana hibah serta bantuan sosial. 

Bahkan Kata Alex, pihaknya pun akan memanggil Bupati Keerom, Muhammad Markum sebagai saksi atas kasus dugaan penyelewengan dana hiba tersebut, namun berhubung adanya perintah dari Kejaksaan Agung maka pemeriksaan ditunda hingga pilkada berakhir.

"Markum telah dipanggil pada Rabu ini.  Namun,  dirinya berhalangan hadir karena sedang mengikuti rapat di Jakarta. Sementara dengan adanya perintah serta arahan dari Kejagung terkait Pilkada makan pemeriksaan akan di undur sampai Pilkada selesai," ucapnya.

Diketahui,  Pemkab Keerom mengucurkan dana hibah sekitar Rp57 miliar.  Akan tetapi,  dana yang telah dipertanggungjawabkan baru senilai Rp 35 miliar. Sementara dana bantuan sosial yang dikucurkan senilai Rp23 miliar.  Namun,  baru Rp7 miliar yang dipertanggungjawabkan pihak terkait. 

Temuan anggaran dana hibah sebesar Rp 22 miliar dan dana bantuan sosial Rp 16 miliar yang belum dipertanggungjawabkan berdasarkan hasil pemeriksaan BPK tahun 2017.

Adapun modus penyalahgunaan yakni penerima  tidak menyertakan laporan pertanggungjawaban setelah mendapat anggaran dana hibah dan bantuan sosial. **


BACA JUGA

Nama Kadis PU Mimika Terseret Kasus Dugaan Korupsi  Bernilai Miliaran Rupiah 

Rabu, 09 April 2025 | 17:17 WIB

Sidang Tipikor PON Papua: Kami Tak Mau Masuk Penjara Sendiri

Rabu, 09 April 2025 | 14:05 WIB
Pejabat Daerah Akan Dipanggil

Kasus PON Papua: Tidak Ada Toleransi Kepada Mereka Yang Terlibat

Rabu, 26 Maret 2025 | 19:59 WIB
Honor Bendahara Rp3 Juta

Sidang Tipikor PON Papua: Dana PT Freeport Disinggung, Bendahara Tidak Mengetahui Jumlahnya

Sabtu, 22 Maret 2025 | 06:41 WIB

Dua Oknum ASN dan Satu Anggota Polri, jadi Tersangka Dugaan Korupsi di Dinas Perhubungan Tolikara

Jumat, 21 Maret 2025 | 19:43 WIB
TERKINI

Satgas Humas Operasi Damai Cartenz Jalin Kedekatan dengan Wartawan di Mimika

9 Jam yang lalu

Satgas Humas Operasi Damai Cartenz Jalin Silaturahmi Bersama Wartawan di Mimika

9 Jam yang lalu

Seorang WNA Diciduk Polisi, Kedapatan Bawa Ganja di Perbatasan RI- PNG

14 Jam yang lalu

Telkomsel dan Pemprov Papua Pegunungan Siap Berkolaborasi Tingkatkan Layanan Akses Internet 4G/LTE

14 Jam yang lalu

Ops Damai Cartenz-2025 Wujudkan Pengamanan Humanis di Papua Lewat Patroli Dialogis Bersama Anak-anak di Kenyam, Nduga

1 Hari yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com