MENU TUTUP

Kapolda Papua Tidak Rekomendasikan Kunjungan DPR RI dan MPR ke Tembagapura

Selasa, 03 Maret 2020 | 04:07 WIB / Cholid
Kapolda Papua Tidak Rekomendasikan Kunjungan DPR RI dan MPR ke Tembagapura Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw usai di wawancarai media, Senin (2/3) malam/Cholid

JAYAPURAwartaplus.com-Kapolda Papua, Irjen Pol Paulus Waterpauw tidak merekomendasikan rencana kunjungan DPR RI dan MPR ke pertambangan PT.Freeport Indonesia di Tembagapura, Mimika menyusul situasi yang tengah memanas di kawasan itu. 

"Jadi kalau kunjungan ke Timika tidak ada masalah, tapi kalau naik ke Tembagapura kami tidak rekomendasi karena situasi yang memanas di Tembagapura," ujar Waterpauw di Jayapura, Senin (2/3)

Seperti diketahui, Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kembali berulah di Tembagapura, Mimika, pada Senin (2/3) pagi. Kali ini mobil patroli milik Polsek Tembagapura jenis Long Wheel Base (LWB) di tembaki di kawasan Kampung Utikini. Untungnya dalam insiden itu tidak ada korban jiwa. Namun seorang Anggota Briptu Andika Wally terkena serpihan kaca mobil yang tertembak.

Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw pihaknya telah melakukan upaya pengejaran."Kelompok yang melakukan penembakan itu merupakan kelompok yang melakukan penembakan terhadap Bharatu Anumerta Doni beberapa waktu lalu," ujarnya

Kata Kapolda, tujuan utama dari gangguan yang dilakukan oleh KKB yakni PT.Freeport."Tujuan mereka itu masuk ke PT.FI, namun kami akan terus melakukan upaya penghadangan agar KKB tak dapat masuk ke areal PT. Freeport," cetusnya.

Menurut Waterpauw, pelaku penembakan merupakan kelompok sama yang menewaskan Brimob Kelapa Dua, Bharatu Anumerta Doni Priyanto di Kali Kabur, sekitar Arwanop, Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika, beberapa waktu lalu."Jadi memang kelompok yang melakukan kekerasan terhadap anggota kita (Doni) berada disekitar lingkaran itu," kata Waterpauw.

Sebelumnya, Brimob Kelapa Dua, Bharatu Anumerta Doni Priyanto, gugur dalam kontak tebak dengan Kelompok Kriminal Bersenjata ( KKB) di Kali Kabur, sekitar Arwanop, Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika,Papua, Jumat (28/2).  Doni meninggal akibat tertembak bagian dada. 

Kepolisian Daerah Papua mengidentifikasi pelaku penembakan Bharatu Anumerta Doni Priyanto merupakan kelompok bersenjata pimpinan Joni Botak, Guspi Waker, Nau Waker dan kawan-kawannya.**

 

 

 


BACA JUGA

Tindakan Tegas Satgas Ops Damai Cartenz Terhadap Oknum Anggota Polri Penjual Amunisi di Papua Pegunungan

Senin, 19 Mei 2025 | 19:01 WIB

Dua Personel Gugur di Puncak Jaya, Jenazah Telah Dievakuasi Dan Diserahkan Kepada Keluarga Dengan Upacara Militer

Sabtu, 17 Mei 2025 | 12:10 WIB

Freeport Indonesia Serahkan Bantuan 6.000 Dosis Vaksin DBD kepada Pemkab Mimika

Jumat, 16 Mei 2025 | 14:32 WIB

Bawa Ganja Oknum Karyawan PT. Freeport Indonesia Ditangkap di Bandara Sentani

Selasa, 13 Mei 2025 | 14:50 WIB

Freeport Serahkan Bantuan untuk Warga Terdampak Banjir dan Longsor di Jayawijaya 

Selasa, 13 Mei 2025 | 07:15 WIB
TERKINI

Ops Damai Cartenz-2025 Pererat Hubungan dengan Masyarakat Kampung Okpol Melalui Patroli Sambang

9 Jam yang lalu

Polisi Ungkap Misteri Hilangnya Ananda Nurmila, Ayah Tiri Jadi Tersangka

10 Jam yang lalu

Tindakan Tegas Satgas Ops Damai Cartenz Terhadap Oknum Anggota Polri Penjual Amunisi di Papua Pegunungan

1 Hari yang lalu

Kopi Papua Bukukan Transaksi Dagang Senilai Rp1,6 Miliar di World of Coffee Jakarta 2025

1 Hari yang lalu

Pembangunan Untuk Kita Semua, Kepala Suku Besar Puncak : Mari Jaga Kedamaian di Tanah Papua

1 Hari yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com