Tiga Warga Sentani Positif Covid-19 Usai Kontak dengan PDP yang Meninggal
Juru Bicara Tim Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Jayapura, Khairul Lie saat memberikan keterangan di Posko Covid-19 Kabupaten Jayapura/ Andy
SENTANI, wartaplus.com – Jumlah warga terjangkit virus corona atau COVID-19 di Kabupaten Jayapura kembali bertambah. Dari data terbaru Tim Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Jayapura tercatat ada tambahan 3 kasus sehingga total menjadi 17 kasus.
Juru Bicara Tim Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Jayapura, Khairul Lie, mengatakan tambahan 3 kasus baru ini berasal dari tiga warga di jalan Mambruk, Pasar lama Sentani.
“ Hari ini ada tambahan 3 kasus positif di jalan Mabruk Pasar Lama Sentani sehingga total kasus positif di Kabupaten Jayapura saat ini berjumlah 17 kasus,” kata Khairul Lie di Sentani, Jumat (17/4) malam.
Khairul menjelaskan 3 kasus baru yang positif Covid-19 ini terdiri dari dua perempuan dan satu laki-laki, yakni pasien dengan nomor kode Y63, Y65 dan nomor kode Y66. Ketiganya diketahui memiliki riwayat kontak langsung dengan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) corona virus yang meninggal beberapa hari lalu di Rumah Sakit Dian Harapan.
“ Dari hasil tracking yang dilakukan tim surfelence diketahui bahwa pasien dengan kode Y63 ini memiliki riwayat kontak dengan (PDP) corona virus yang meninggal beberapa hari lalu di Rumah Sakit Dian Harapan, Kota Jayapura,” jelasnya.
Sementara pasien Y65 dinyatakan positif karena melakukan kontak dengan pasien Y63. “ Karena mereka (pasien Y63 dan Y65) ini bertetangga, mereka diketahui mengobrol dalam jarak dekat, sehingga pasien Y65 ini terjangkit virus corona dari pasien Y63,” bebernya.
Selanjutnya kata Khairul, pasien Y66 yang dinyatakan positif diketahui memiliki kontak dengan pasien Y47 yang merupakan suami dari Pasien Dalam Pengawasan yang meninggal di RS Dian Harapan Kota Jayapura.
“ Jadi dari tambahan tiga kasus positif hari ini diketahui berasal dari kopleks jalan Mambruk, Pasar Lama Sentani karena memiliki kontak dengan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang meninggal,” ujarnya.
Sementara hingga Jumat (17/4) malam, jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) tercatat sebanyak 39 orang dan Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 174 orang di Kabupaten Jayapura.**
