MENU TUTUP

Waket DPRD Manokwari: Jangan Alasan Corona Insentif RT/RW Dipangkas

Kamis, 17 September 2020 | 06:21 WIB / Albert
Waket DPRD Manokwari: Jangan Alasan Corona Insentif RT/RW Dipangkas Wakil Ketua DPRD Kabupaten Manokwari Norman Tambunan/Istimewa

MANOKWARI,wartaplus.com- Wakil Ketua DPRD Kabupaten Manokwari Norman Tambunan telah menerima aspirasi perwakilan dari ketua Rukun Tetangga (RT)  di lingkungan Distrik se kabupaten Manokwari, terutama para ketua RT yang ada ditengah kota saat ini mengeluh tentang hak insentif mereka yang belum terbayar kurang lebih  9 bulan lamanya. 

Seyogianya pembayaran insentif ketua RT dibayar 3 atau 6 bulan sekali, namun hingga memasuki 9 bulan ini perangkat pemerintah paling bawa ini belum menerima hak mereka sebagaimana mestinya.

Norman menjelaskan, pemerintah melalui instansi yang menangani upah kepada RT atau RW segera menyelesaikan hak mereka, sebab jangan sampai dimasa pandemi covid19 ini menjadi alasan untuk menunda pembayaran gaji para RT.  Lebih tegasnya, Norman mengatakan jangan sampai karena alasan virus corona sehingga insentif RT dipangkas oleh pemkab Manokwari. 

"aspirasi ini saya terima dari RT di Amban,  Sanggen,  Arkuki,  Wosi, pasir putih, dan Mulyono. Artinya bahwa baru satu dua orang RT yang mengeluh. Itu berarti semua RT belum menerima hak mereka, maka pemerintah Manokwari segera bayarkan hak mereka" ungkap Tambuban kepada wartaplus.com, Rabu(16/9).

Untuk itu, Norman berharap pemerintah Manokwari segera membayar hak para ketua RT, sebab pemerintah paling bawa di lingkungan warga ini bagian dari penyelenggara pemerintah paling terkecil sehingga jangan ada alasan penundaan hak mereka.

"jangan sampai pemkab beralasan menunda hak para RT sampai Desember, atau beralasan karena situasi pandemi covid19" jelas Tambunan seraya menjelaskan bahwa akan segera menyurati instansi terkait yang menangani insentif para RT. 

Ditanya tentang jumlah perangkat RT didalam kota Manokwari, Norman menjelaskan bahwa kalau jumlah kampung di kabupaten Manokwari 174. Sedangkan jumlah RT sendiri sesuai dengan kelurahan, tetapi berapa banyak ia mengaku belum tahu persis.  "Aspirasi insentif RT saya terima di kediaman sini, sebab mereka yang datang sampaikan langsung" ujar Tambunan. Untuk diketahui bersama bahwa insentif RT/RW sebelumnya Rp 200 ribu, namun dinaikan oleh Alm. bupati Demas Paulus Mandacan menjadi Rp 500 ribu.*


BACA JUGA

Pemprov Papua Pegunungan Diminta Tidak Potong TPP ASN

Selasa, 11 Februari 2025 | 11:54 WIB

DPR Papua Dorong Dispenda Aktifkan Retribusi Pajak di Kawasan Ring Road

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:23 WIB

DKPP Kaimana petakan kawasan zona sayur dukung program MBG 

Kamis, 06 Februari 2025 | 08:19 WIB

Tambrauw Manfaatkan Dua Hektare Lahan Tidur Perkuat ketahanan pangan

Kamis, 06 Februari 2025 | 08:09 WIB

Hadapi Sengketa Pilgub di MK, KPU PBD Gandeng Kantor Hukum Dr.Pieter Ell dan Rekan

Rabu, 15 Januari 2025 | 09:32 WIB
TERKINI
Video Aksi Demo

Setelah Yahukimo, Pelajar Wamena Papua Pegunungan Tolak Program Presiden Prabowo 'Makan Bergizi Gratis'

1 Jam yang lalu

Anggota KPU RI dan Ketua KPU Papua Dilaporkan ke DKPP

2 Jam yang lalu

Sepanjang 2024 Kasus Malaria di Kota Jayapura Masih Tinggi, Capai 45.247 Kasus

2 Jam yang lalu

Tanpa Ramai Rumakiek, Persipura Target Tiga Poin di Markas Persikas Subang

14 Jam yang lalu

Tokoh Agama Papua: Makan Bergizi Gratis Adalah Investasi Masa Depan Anak-Anak Papua

22 Jam yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com