MENU TUTUP

Anak-anak Pelaku Pemboman Ternyata Dikurung dan Didoktrin

Selasa, 15 Mei 2018 | 17:38 WIB / rmol
Anak-anak Pelaku Pemboman Ternyata Dikurung dan Didoktrin istimewa

WARTAPLUS - Fakta baru terungkap dalam penyelidikan kasus peledakan serangkaian bom di wilayah di Kota Surabaya dan Sidoarjo, Jawa Timur. Fakta baru itu tentang kisah hidup anak-anak pelaku peledakan.

Yakni, satu anak pelaku peledakan di Markas Polres Kota Besar Surabaya dan tiga anak pelaku ledakan bom di Rumah Susun Wonocolo, Kecamatan Taman, Sidoarjo.

Menurut Kepala Polda Jawa Timur, Irjen Pol Machfud Arifin, berdasarkan penyelidikan, ternyata selama ini anak-anak para pelaku tidak pernah mengenyam pendidik di sekolah umum atau pun homeschooling.

Malahan selama ini anak-anak itu dikurung di dalam rumah dan dilarang untuk berinteraksi dengan masyarakat.

Selama di rumah, kedua orang tua anak-anak itu selalu mendoktrin mereka dengan keyakinan tentang perbuatan yang mereka anggap benar, yakni melakukan pemboman.

"Dari kehidupan sehari-hari semua anak-anak pelaku tidak ada yang sekolah dan mereka didoktrin dikungkung dalam rumah," kata Kapolda seperti dilansir di situs resmi Polda Jatim, Selasa, 15 Mei 2018.

Dan diketahui, para pelaku ledakan bom di Surabaya dan Sidoarjo selalu mengadakan pengajian setiap pekan pada hari Minggu.

"Ibu dan bapaknya punya peran penting mendoktrin anak-anak pelaku dan hanya 1 anak dari pelaku Sidoarjo yang ikut neneknya sekolah di sekolah umum dan tidak ikut orangtuanya," katanya.

Saat ini satu anak pelaku peledakan bom Surabaya dan tiga anak pelaku pemboman di Sidoarjo, masih dalam perawatan di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jatim.

Untuk diketahui, peledakan bom terjadi secara beruntun sejak hari Minggu, 13 Mei 2018. Peledakan beruntun awalnya terjadi di tiga gereja di Kota Surabaya, selanjutnya bom meledak lagi pada Minggu malam di lantai lima Rusun Wonocolo dan keesokan harinya, Senin, 14 Mei 2018, bom meledak lagi di Mapolrestabes Surabaya. [net]


BACA JUGA

Anggota Polres Jayawijaya Jadi Korban Penembakan, Brigjen Pol Faizal Ramadhani: Tindakan Kriminal Keji

Kamis, 29 Mei 2025 | 14:58 WIB

Anggota Polres Jayawijaya Ditembak Usai Mengantar Korban Laka Lantas di RSUD Wamena

Kamis, 29 Mei 2025 | 06:35 WIB
Video Truk Mobil Yang Dibakar

Mobil Truk Polisi Dibakar, Mahasiswa Demo Tolak Kenaikan Uang Kuliah Tunggal

Kamis, 22 Mei 2025 | 10:03 WIB

Polisi Ungkap Misteri Hilangnya Ananda Nurmila, Ayah Tiri Jadi Tersangka

Selasa, 20 Mei 2025 | 14:04 WIB

Senyum di Pantai Hecnuk, Harapan Damai di Muara Tami

Minggu, 18 Mei 2025 | 18:17 WIB
TERKINI

Aksi Pembakaran Kembali Terjadi di Puncak Jaya, 6 Rumah Hangus Dilahap Api

1 Hari yang lalu

Penembakan di Area Rumah Sakit Umum Wamena Melanggar Hukum Humaniter Internasional

1 Hari yang lalu

Satgas Ops Damai Cartenz 2025 Berbagi Kasih, Bagikan Pakaian untuk Anak-anak di Puncak Jaya

1 Hari yang lalu

Pemkab Jayapura Dukung Putusan MK Perihal Pendidikan Gratis

1 Hari yang lalu

Kepala Bappenda Fokus Cegah Kebocoran PAD Kabupaten Jayapura

2 Hari yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com