Realisasi PAD Papua Hingga Mei 2018 Capai 30 Persen
JAYAPURA,- Pemerintah Provinsi Papua melalui Badan Pendapatan Daerah mencatat realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Papua hingga Mei 2018 telah mencapai 30 persen dari target Rp1 Triliun pertahunnya.
Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Papua Gerson Jitmau mengklaim, angka ini diperkirakan akan terus meningkat hingga tembus Rp1 Triliun seperti yang telah diraih di 2017 lalu..
“Kita akan terus berupaya agar Pendapatan Daerah Papua bisa tembus angka Rp 1 Triliun seperti tahun kemarin,” ujar Gerson di Jayapura, Rabu (16/5).
Dia menyebutkan, tren pendapatan di setiap samsat di Kabupaten/Kota juga terus meningkat. Selain itu, masih ada pajak dan retribusi yang dipungut oleh Satuan Keraja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi Papua.
"Ya, kita harapkan retribusi yang dikelola oleh SKPD di lingkungan pemerintah provinsi Papua dipungut dengan baik,” harapnya.
Lebih lanjut katanya, retribusi yang dipungut oleh SKPD seperti Dinas Olahraga dan Pemuda dalam pengelolaan GOR Cenderawasih dan Stadion Mandala cukup bagus. Dimana, dinas tersebut bulan kemarin (April-red) telah menyetor kurang lebih Rp116 juta.
Menurut Gerson, ada beberapa penerimaan jenis pajak yang ikut mendukung PAD Papua, seperti pajak kendaraan bermotor, bahan bakar dan pajak rokok bagi hasil dari pemerintah pusat.
“Kita berikan apresiasi bagi wajib pajak kendaraan bermotor, karena mereka punya kesadaran yang tinggi,” ucapnya
Dia menambahkan, pihaknya tahun ini akan fokus dalam pengelolaan aset-aset milik pemerintah seperti GOR Cenderawasih, Stadion Mandala maupun aula milik SKPD dilingkungan Pemerintah Provinsi Papua.
“Dari pengelolaan aset pemda tahun 2017 lalu, masih ada SKPD yang tidak capai target, kita harapkan tahun ini 26 SKPD tersebut bisa bekerja dan mengelola aset dengan baik, demi tercapainya target PAD kita,”tandasnya.*