MENU TUTUP

447 Jemaah Haji Papua Barat Kloter 13 Disambut Wagub Papua Barat

Kamis, 06 September 2018 | 18:27 WIB / Albert
447 Jemaah Haji Papua Barat Kloter 13 Disambut Wagub Papua Barat Wakil Gubernur Papua Barat, Mohamad Lakotani, S.H, M,Si menerima kembali jemaah haji asal Provinsi Papua Barat yang tergabung dalam kloter 13 di Asrama Haji Sudiang Embarkasi Makassar/Istimewa

MAKASSAR,- Wakil Gubernur Papua Barat, Mohamad Lakotani, S.H, M,Si menerima kembali jemaah haji asal Provinsi Papua Barat yang tergabung dalam kloter 13 di Asrama Haji Sudiang Embarkasi Makassar.

Dalam sambutannya, Wagub Lakotani mengatakan, pemerintah dan seluruh masyarakat Papua Barat mengucapkan selamat datang kembali ke tanah air dan rasa syukur karena tiba kembali dalam keadaan sehat wal'afiat.

"Mengingat pelaksanan haji tahun ini memasuki musim panas dengan cuaca cukup ekstrim, sehingga kami sangat bersyukur jemaah haji dapat melaksanakan rangkaian haji dengan kondisi sehat. Hal ini tidak terlepas dari peran panitia penyelenggara ibadah haji (PPIH) dan seluruh pendamping jemaah haji yang telah bekerja keras melayani jemaah haji asal papua barat," kata Wagub seperti rilis yang diterima wartaplus.com dari Humas Provinsi Papua Barat, Jumat (6/9).

Namun kembalinya jemaah haji Papua Barat tidak lagi lengkap yang sedianya berjumlah 717 orang jemaah haji yang tergabung dalam kloter 13 dan 14, berkurang 1 menjadi 716 karena telah berpulang, yakni jemaah atas nama ibu Aty Yuliana binti Kasmidi pada sabtu 11 Agustus 2018 pukul 18.00 waktu Arab Saudi dari kloter 14 asal kabupaten Manokwari, karena sakit yg dideritanya dan telah dimakamkan di Makkah.

Menurut laporan Kakanwil Agama Provinsi Papua Barat, Drs. Sudirman Simanihuruk, M.Th jumlah jemaah calon haji yang seharusnya berangkat secara keseluruhan jemaah haji adalah 718 orang, namun yang dinyatakan layak terbang dan berangkat untuk menunaikan jemaah haji adalah 717 orang calon jemaah haji.

Oleh karena satu jemaah haji dari kabupaten Raja Ampat dinyatakan tidak dapat diberangkatkan karena sakit dan telah meninggal dunia pada tanggal 6 Agustus 2018 di Sorong karena sakit.

Kata dia sesuai data jemaah haji asal Papua Barat untuk kloter 13 ini terdiri dari 450 jemaah calon haji, plus 5 petugas yang terdiri dari 1 ketua kloter, 1 pembimbing ibadah, 1 dokter dan 2 perawat, namun karena sakit setelah proses pemeriksaan 2 orang jemaah calon haji yaitu dari Kabupaten Teluk wondama dan kabupaten Raja Ampat menunda keberangkatannya sehingga jumlah utuh kloter 13 papua barat ketika pemberangkatan adalah 448 jemaah haji.

"Rencana kepulangan jemaah haji yang sakit akan diberangkatkan kembali dengan kloter 14 yang diperkirakan akan tiba ditanah air pada pukul 21.55 WITA," ucap Kakanwil Agama Provinsi Papua Barat.

Lanjut dia, untuk Jemaah haji Papua Barat kloter 13 yang telah tiba di Makasar pada pukul 6.30 tanggal 6 september di Makasar, kan diberangkatkan oleh PPIH (panitia penyelenggara ibadah haji) ke masing-masing daerah asal kab/kota pada dini hari tanggal 7 September.

Sementara untuk kloter 14 pun demikian akan diberangkatkan kembali pada tgl 7 September dini hari. Adapun sebagiannya lagi berdasarkan laporan PPIH kab/kota akan kembali ke daerah masing-masing pada 2 pekan kedepan untuk kemudian diterima kembali oleh pemda setempat. *


BACA JUGA

MyTelkomsel Carnaval akan Digelar di Kota Sorong 19 November Mendatang

Kamis, 16 November 2023 | 17:31 WIB

Pemprov Papua Dukung Impelementasi PAITUA dan SPBE Provinsi Papua Barat Daya

Selasa, 18 Juli 2023 | 06:34 WIB

Sakit Jantung, Kuasa Hukum dan Keluarga Berharap Yan Yoteni Dibantarkan

Senin, 16 Januari 2023 | 21:14 WIB

Gubernur Papua Barat Terbitkan Surat Edaran Libur Diperpanjang Hingga 21 April

Senin, 06 April 2020 | 11:47 WIB

Gubernur Papua Barat Pulangkan 125 Warga Nabire Lewat Jalur Darat

Kamis, 02 April 2020 | 14:35 WIB
TERKINI

Aksi Penghijauan di Grasberg Awali Rangkaian Peringatan Hari Lingkungan Hidup 2024 di Kabupaten Mimika

5 Jam yang lalu

Faturachman Resmi Dikukuhkan sebagai Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Papua

8 Jam yang lalu

Hak-Hak Masyarakat Hukum Adat di Wilayah Tanah Papua

9 Jam yang lalu

KKB Kembali Berulah, Tembak Mati Seorang Warga Sipil di Intan Jaya

14 Jam yang lalu

Demi Mendapatkan Uang, MCA Tega Menjajakan Kekasihnya ke Pria Hidung Belang

16 Jam yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com