MENU TUTUP

Sempat Ricuh di Gedung DPRD Mimika, Polisi: Saat Ini Sudah Kondusif

Rabu, 21 Agustus 2019 | 14:48 WIB / Cholid
Sempat Ricuh di Gedung DPRD Mimika, Polisi: Saat Ini Sudah Kondusif Hotel Grand Mozza yang dirusak massa/Istimewa

MIMIKA - Kepolisian Daerah Papua menegaskan saat ini situasi kota Timika, Kabupaten Mimika, Papua sudah berangsur kondusif, paska aksi unjuk rasa berujung ricuh di gedung DPRD Mimika, Rabu (21/8) pagi.

Kabid Humas Polda Papua, Kombes AM Kamal kepada pers di Jayapura, Rabu siang mengatakan, saat ini situasi Kamtibmas di kota Mimika telah kondusif.

" Memang sempat terjadi aksi pelemparan dan pengrusakan yang dilakukan oleh ratusan massa terhadap gedung DPRD Mimika dan kendaraan aparat, namun saat ini sudah kondusif," tegas Kamal

Kamal menyayangkan aksi anarkis yang dilakukan sekelompok massa lantaran sejak awal aksi semuanya berjalan lancar.

"Awalnya berjalan baik, mulai dari penyampaian orasi hingga doa bersama. Ketika mau berakhir ada oknum yang melakukan pelemparan menggunakan batu terhadap gedung dan kendaraan yang terparkir diseputaran gedung DPRD Mimika, sehingga terjadi aksi anarkis" bebernya

Lanjut Kamal, belum diketahui pasti apakah ada korban dalam aksi tersebut, mengingat pihaknya masih menunggu laporan.

"Kami masih tunggu laporan, untuk data kerugian serta korban luka-luka," terangnya.

Dia menambahkan, pihaknya saat ini telah melakukan patroli baik di dalam maupun dipinggir kota guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan terjadi kembali.

"Anggota kami dan rekan-rekan TNI disana sedang melakukan patroli guna mengantisipasi adanya aksi susulan, mengingat ada provokator yang ingin mengacaukan dan memanfaatkan moment ini," tudingnya

Lanjut dia, pihaknya akan memanggil koordinator aksi serta melakukan pendalaman guna mengungkap provokator yang membuat ricuh saat berlangsungnya demo

Dalam kericuhan tersebut sekitar 10 bangunan dilaporkan rusak diantaranya gedung DPRD Mimika, Hotel Grand Mozza, dan sejumlah ruko yang berdekatan dengan gedung DPRD serta dua kendaraan polisi

Aksi unjuk rasa ratusan massa ini sebagai bentuk protes terhadap tindakan intimidasi dan rasisme yang dilakukan sekelompok ormas terhadap mahasiswa di Surabaya.** 

 

 

 

 


BACA JUGA

Ketua KNPI Mimika: Mari Buktikan Papua Tanah Damai Melalui Pilkada yang Bermartabat

Senin, 28 Oktober 2024 | 18:30 WIB

Tokoh Pemuda Intelektual Komoro Ingatkan Masyarakat tidak Saling Berbenturan di Momen Pilkada 2024

Rabu, 23 Oktober 2024 | 13:55 WIB

Sweeping Gabungan di Pelabuhan Poumako Timika, Petugas Amankan Ratusan Liter Miras

Senin, 14 Oktober 2024 | 08:24 WIB

Pj Gubernur Papua Tengah, Pimpin Rapat Penegasan Batas Wilayah Kabupaten Mimika, Dogiyai dan Deiyai

Kamis, 26 September 2024 | 11:35 WIB

Pj Gubernur Papua Tengah Serahkan Bantuan Tunai Penanganan Kemiskinan Ekstrem di Mimika

Jumat, 20 September 2024 | 08:23 WIB
TERKINI
Kepala Suku Kamoro, Marianus Maknapeiku

Jangan Ada Provokasi Hindari Gesekan Sosial di Pilkada 2024

18 Menit yang lalu

Datang ke TPS Memberi Suara Dengan Suka Cita, Pdt Mauri: Sukseskan Pilkada Damai

24 Menit yang lalu

Kepala Suku Besar Paniai: Masyarakat Ujung Tombak Suksesi Pilkada 

4 Jam yang lalu

Kepala Suku Besar Mee Pago Imbau Warga Dukung Kamtibmas dan Sukseskan Pilkada

15 Jam yang lalu

Kampanye Akbar Dominggus Catue -Jumriati Dihadiri Ribuan Warga di Lapangan Merdeka Sarmi

1 Hari yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com