MENU TUTUP

Menhan Resmi Diangkat Sebagai Bapak Bela Negara dan Anak Adat Babrongko

Rabu, 18 September 2019 | 19:15 WIB / Andy
Menhan Resmi Diangkat Sebagai Bapak Bela Negara dan Anak Adat Babrongko Menteri Pertahanan, Jenderal (Purn) Ryamizard Ryacudu saat diangkat sebagai anak adat oleh Ondofolo Kampung Babrongko, Ramses Wally/ Andy

SENTANI - Masyarakat adat Kampung Babrongko, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura, resmi mengangkat Menteri Pertahanan, Jenderal (Purn) Ryamizard Ryacudu, sebagai bapak bela negara Indonesia dan anak adat dari Kampung Babrongko, Kabupaten Jayapura, Papua.

Pengangkatan ini ditandai dengan pengalungan manik-manik serta penyematan mahkota cenderawasih kepada Menteri Pertahanan, Jenderal (Purn) Ryamizard Ryacudu dan disaksikan oleh ratusan warga Kampung Babrongko yang menghadiri pertemuan.

Ondofolo Kampung Babrongko, Ramses Wally, mengungkapkan, pengangkatan Jenderal (Purn) Ryamizard Ryacudu sebagai bapak bela negara Indonesia dan anak adat karena jasa-jasa besar Jenderal (Purn) Ryamizard Ryacudu dalam mencetuskan dan melaksanakan program bela negara di Indonesia.

“ Ini juga bentuk apresiasi kami kepada menteri pertahanan yang telah mencetak 83,4 juta kader bela negara hingga tahun 2019. Dan kesanggupan beliau dalam menumbuhkan cinta akan kehidupan berbangsa dan bernegara bagi setiap masyarakat Indonesia. Serta program bela negara dinilai memiliki peran penting dalam menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia,” bebernya.

Menanggapi pengangkatan dirinya sebagai anak adat, menhan mengaku hal tersebut merupakan bentuk penghargaan kepada dirinya, sehingga ia akan menjaga amanah yang telah diberikan oleh masyarakat.

“ Ini adalah kehormatan bagi saya dan akan saya pegang kehormatan ini sampai kapan pun. Saya akan menjaga nama besar adat ini dan akan berusaha membantu apa yang perlu dibantu,” katanya.

Menurutnya, papua adalah bagian yang tidak terpisahkan dari NKRI sehingga untuk menyelesaikan masalah di papua, pemerintah harus menggunakan pendekatan dari hati dan perlu bersabar.

“ Untuk menyelesaikan masalah di papua harus pakai hati, tidak bisa dalam keadaan emosi atau marah. Insyaallah akan terselesaikan,” ujarnya

Ia juga meminta kepada kelompok-kelompok separatis di papua untuk menghentikan aksi-aksi penembakan yang menyebabkan korban dalam upaya memisahkan diri dari NKRI.

“ Untuk menghadapi mereka (KKB) harus sabar juga, tapi kalau mereka sudah menganggu masyarakat maka harus ada tindakan tegas,” tandasnya.


BACA JUGA

Survey Kinerja Polri Terbaik, Pemuda Adat Papua: Prestasi dan Kebanggaan

Jumat, 29 Agustus 2025 | 09:30 WIB

Dr.Pieter Ell Ditunjuk Dampingi Yo-Join, Paslon Terpilih Pilkada Teluk Bintuni Hadapi Gugatan di MK

Kamis, 09 Januari 2025 | 15:44 WIB

Sosialisasi dan Musyawarah Adat Suku Besar Moi

Jumat, 13 Desember 2024 | 20:20 WIB
Pilkada Teluk Bintuni

Pasangan YOJOIN Unggul Sementara di Pilkada Teluk Bintuni

Minggu, 01 Desember 2024 | 12:12 WIB

Tur Kampanye ke Wilayah Saireri, Mari-Yo Minta Restu Dewan Adat dan 7 Kepala Suku

Kamis, 24 Oktober 2024 | 13:39 WIB
TERKINI

Kepala Suku Puncak Ajak Masyarakat Sambut Hari HAM dan Desember dengan Damai: “Jangan Beri Celah pada Provokasi”

13 Jam yang lalu

Bank Indonesia Perkirakan 2026 Perekonomian Papua Tumbuh Lebih Baik, Sinergi Lintas Sektoral Diperkuat

14 Jam yang lalu

Perkuat Kedaulatan Digital, Telkom Indonesia Hadirkan Pusat Data neuCentrIX di Jayapura Papua

14 Jam yang lalu

Semarak Color Run Puncak Jaya, Wabup Mus Kogoya Ajak Masyarakat Peduli HIV/AIDS

22 Jam yang lalu

Sidak Jelang Nataru, Gubernur Papua Pastikan Stok Bapok dan BBM Aman

1 Hari yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com