MENU TUTUP

Hari ke 14, TNI AU Hentikan Sementara Evakuasi Pengungsi Wamena

Minggu, 06 Oktober 2019 | 20:03 WIB / Andy
Hari ke 14, TNI AU Hentikan Sementara Evakuasi Pengungsi Wamena Para pengungsi dari Wamena tiba di Base Ops Lanud Jayapura/Andy

JAYAPURA - Setelah 14 hari mengevakuasi ribuan pengungsi dari Wamena menuju Jayapura, TNI Angkatan Udara akhirnya menghentikan proses evakuasi karena jumlah pengungsi di bandara Wamena semakin berkurang.

" Hari ini kita rencanakan dua sorty (penerbangan) tapi saat pesawat Hercules tiba di Wamena jumlah pengungsi yang berada di bandara kurang dari 100 orang sehingga kami putuskan untuk menghentikan sementara proses evakuasi karena pengungsi sudah berkurang," kata Danlanud Silas Papare Jayapura, Marsma TNI Tri Bowo Budi Santoso, kepada wartawan di Sentani, Minggu (6/10) sore.

Danlanud mengaku, pemberhentian evakuasi ini dilakukan karena situasi kota Wamena semakin kondusif dan aktivitas perekonomian di kota Wamena kembali normal.

" Memang masih ada pengungsi yang sementara ditampung di Kodim dan Polres tapi info yang kami dapat bahwa mereka tetap bertahan di lokasi pengungsian karena situasi di Wamena sudah mulai aman dan kondusif sehingga mereka tidak mengungsi keluar dari Wamena," ujarnya.

Dikatakan, selama beroperasi kurang lebih 14 hari mengangkut pengungsi Wamena, pihaknya berhasil membawa kurang lebih sebelas ribu pengungsi dari Wamena menuju Jayapura.

" Selama beroperasi, pesawat Hercules yang kita operasikan terbang sebanyak 78 sorty dan berhasil membawa sedikitnya sebelas ribu lebih pengungsi, sementara pesawat komersil membawa kurang lebih empat ribu lebih pengungsi, sehingga jika ditotal mencapai enam belas ribu lebih pengungsi," terangnya.

Danlanud menambahkan, pihaknya juga akan memfasilitasi bila ada pengungsi di Jayapura yang hendak kembali ke Wamena.

" Kalau nanti situasi sudah aman dan kondusif kemudian ada pengungsi dari Jayapura yang akan kembali ke Wamena, kita akan fasilitasi. Jadi bagi warga yang sudah keluar Wamena dan mau kembali bisa lewat Base Ops Lanud Silas Papare Jayapura," ucapnya.

Sementara itu, jumlah pengungsi yang berada di 13 posko pengungsian di Sentani dan Kota Jayapura mencapai 4.281 orang. Saat ini para pengungsi masih menunggu untuk pulang ke kampung halamannya menggunakan pesawat hercules milik TNI Angkatan Udara dan kapal Pelni.

" Para pengungsi yang ada di posko-posko ini berencana kembali ke kampung halamannya karena masih trauma pasca kerusuhan. Mereka ingin kembali ke kampung halaman untuk memulihkan psikologinya. Mereka berharap situasi di Kota Wamena cepat pulih sehingga mereka bisa kembali ke Kota Wamena," tutupnya.**


BACA JUGA

Jaga Sinergitas TNI - Polri, Dandim 1702/JWY Hadiri Acara Lepas Sambut Kapolres Jayawijaya

Jumat, 17 Maret 2023 | 19:27 WIB

Komnas HAM RI Bertemu Kasdam XVII/Cenderawasih, Minta Keterangan Soal Kerusuhan Wamena

Rabu, 15 Maret 2023 | 05:36 WIB

Tim Gabungan TNI Polri Evakuasi Warga Alama Nduga, yang Diteror Kelompok Egianus Kogoya

Senin, 20 Februari 2023 | 13:31 WIB

428 Hari Perjuangan Para Relawan Dampingi Pengungsi Kiwirok

Senin, 21 November 2022 | 08:02 WIB

Terkabul Harapan Para Pengungsi Kiwirok, Merayakan Natal di Kampung Halaman

Minggu, 20 November 2022 | 19:24 WIB
TERKINI

Aksi Penghijauan di Grasberg Awali Rangkaian Peringatan Hari Lingkungan Hidup 2024 di Kabupaten Mimika

7 Jam yang lalu

Faturachman Resmi Dikukuhkan sebagai Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Papua

9 Jam yang lalu

Hak-Hak Masyarakat Hukum Adat di Wilayah Tanah Papua

11 Jam yang lalu

KKB Kembali Berulah, Tembak Mati Seorang Warga Sipil di Intan Jaya

15 Jam yang lalu

Demi Mendapatkan Uang, MCA Tega Menjajakan Kekasihnya ke Pria Hidung Belang

17 Jam yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com