MENU TUTUP

Pengelolaan Sampah Jadi Perhatian Panitia PON XX

Senin, 16 Maret 2020 | 15:49 WIB / Djarwo
Pengelolaan Sampah Jadi Perhatian Panitia PON XX Koordinator Bidang Lingkungan PB PON XX Papua, Martha Mandosir / Djarwo

JAYAPURA, wartaplus.com - Pengelolaan sampah pada perhelatan Pekan Olahrga Nasional (PON) XX Papua menjadi perhatian tuan rumah untuk bagaimana menjaga kebersihan pada setiap venue.

Koordinator Bidang Lingkungan PB PON XX Papua, Martha Mandosir mengatakan, pengelolaan sampah saat penyelenggaraan PON akan dibagi untuk pengamanan limbah cair dan limbah medis maupun sampah padat.

Saat ini kata Martha, yang telah di kerjakan bersama dengan Pemerintah kota dan Kabupaten Jayapura, Mimika dan Kabupaten Merauke, ialah semua fasilitas sarana prasarana yang dibutuhkan dalam pengeloaan sampah yang di usulkan oleh masing-masing Kabupaten dan kota.

"Semua disesuaikan dengan kondisi sampah yang di kelola saat event itu berlangsung serta di hitung berdasarkan timbunan sampah yang yang sekarang ada di masing-masing Kabupaten dan kota. Fokus kita tentunya pada venue-venue PON yang akan berlangsung ditambah dengan yang ada di sekitarnya dan aktifitas ekonomi yang ada di venue," ujarnya, Senin (16/3).

Ia berharap, pengelolaan sampah nantinya bisa di akomodir secara baik dan optimal, begitupun penanganannya jika dilengkapi dengan sarana pra sarana sampah yang memadai.

"Kalau kita lihat sarpras yang ada di masing-masing Kabupaten untuk sementara ini tidak kondusif artinya masih kurang jumlahnya tapi juga yang sudah ada tapi kondisinya tidak memadai atau kurang baik, akan tetapi ada tambahan sarpras yang diadakan oleh masing-masing Kabupaten," terangnya.

Pihaknya juga membutuhkan sekitar 2.000-an tenaga, baik tenaga kebersihan dan juru sapu yang akan dibagi di empat cluster.

"Misalnya, data dari Kabupaten Jayapura yang memakai jasa pramuka jumlahnya sekitar 300 orang tapi akan di tambah lagi dengan relawan sampah dan juga tenaga kebersihan yang yang sudah dimiliki oleh Pemkab Jayapura. Kita juga sudah mengajukan anggaran untuk pembelian sarpras, ternyata tidak diperbolehkan hanya bisa sewa, karena periode eventnya pendek," pungkasnya.**


BACA JUGA

Atlet PON XX Papua Terima Bonus Rp4,9 Miliar dari PTFI

Rabu, 09 Maret 2022 | 20:44 WIB

Gubernur dan Sekum KONI Papua Terima Penghargaan Inisiator Olahraga Indonesia 2022

Senin, 07 Februari 2022 | 14:38 WIB

Pemprov Papua Gelar Natal Bersama dan Syukuran Sukses PON Peparnas

Kamis, 27 Januari 2022 | 05:03 WIB

Gubernur Papua Serahkan Simbolis Penghargaan dan Bonus Atlet Peraih Medali PON XX

Sabtu, 20 November 2021 | 21:07 WIB

PON XX 2021 Jadi Awal Pemulihan Perekonomian Papua

Selasa, 26 Oktober 2021 | 05:45 WIB
TERKINI

Pj Ketua TP-PKK Puncak Jaya Hadiri Malam Puncak Peringatan HKG PKK ke-52 di Kota Solo

6 Jam yang lalu

Aksi Penghijauan di Grasberg Awali Rangkaian Peringatan Hari Lingkungan Hidup 2024 di Kabupaten Mimika

14 Jam yang lalu

Faturachman Resmi Dikukuhkan sebagai Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Papua

16 Jam yang lalu

Hak-Hak Masyarakat Hukum Adat di Wilayah Tanah Papua

18 Jam yang lalu

KKB Kembali Berulah, Tembak Mati Seorang Warga Sipil di Intan Jaya

23 Jam yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com