MENU TUTUP

Peralatan Menembak Untuk PON Papua Tiba di Jakarta

Minggu, 01 November 2020 | 17:55 WIB / Andi Riri
Peralatan Menembak Untuk PON Papua Tiba di Jakarta Peralatan dan perlengkapan pertandingan menembak yang didatangkan langsung dari Switzerland, Prancis dan Jerman telah tiba di Jakarta/dok.Humas PB PON

JAKARTAwartaplus.com  – Peralatan dan perlengkapan pertandingan menembak yang didatangkan langsung dari Switzerland, Prancis dan Jerman telah tiba di Jakarta, dan saat ini ditampung di Gudang PT. Lokta Karya Perbakin, Yayasan Harapan Ibu, Pondok Pinang, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Untuk memastikan semua peralatan dalam kondisi aman dan baik, Pejabat Pemeriksa Hasil Pekerjaan (PPHP) PB PON, Polda dan Ispektorat Papua langsung turun memeriksa peralatan pertandingan cabor menembak yang berada di Jakarta sebelum di kirim ke Jayapura, Papua, Sabtu, 31 Oktober 2020.

Kepala Teknisi Electronic Scoring Target (EST) PT Lokta Karya Perbakin, Gunawan menjelaskan, peralatan dan perlengkapan pertandingan cabang olaharaga menembak yang akan dipergunakan pada saat PON XX 2021 di Papua sudah tiba di Jakarta sejak akhir bulan September lalu. 

"Peralatan tinggal didistribusikan ke Jayapura dalam dalam waktu dekat, tetapi sebelum dikirim harus diperiksa dulu," ujar Gunawan disela-sela mendampingi tim pemeriksa barang PON XX/2021. 

Menurut Gunawan, PT Lokta Karya Perbakin merupakan perusahaan pengimpor dan distributor senjata untuk anggota Persatuan Menembak dan Berburu Indonesia (Perbakin) dan sudah dipercayakan menjadi perusahaan pengadaan peralatan untuk perhelatan event olahraga PON XVII 2008 Kalimantan Timur, Sea Games 2011 Jakarta-Palembang, PON XIX 2016 Jawa Barat, Asian Games XVIII 2018 Jakarta-Pelambang dan Asian Paragames 2018 Jakarta.

Gunawan menjelaskan, peralatan yang sudah tiba di Jakarta antara lain, Mesin Sarana Elektronic (10 Meter) sebanyak 40 Set, Mesin Sarana Elektronic (25 Meter) sebanyak 45 Set, Mesin Sarana Elektronic (50 Meter) sebanyak 35 Set, Mesin Sarana Elektronic (300 Meter) lengkap dengan cross fire delection sebanyak 10 Set, Mesin Sarana Running Target EST sebanyak 2 Set, mesin sasaran pelontar shotgun 1 Set.

Front Mask Sasaran 25 M Precision/Rapid sebanyak 90 pcs, Front Mask Sasaran 50 M Precision/Rapid sebanyak 70 pcs, Front Mask Sasaran 300 M Precision/Rapid sebanyak 10 pcs. Paper Roll 10 M, Final Hall sebanyak 200 Roll, Clay Qualification 50.000 pcs dan clay final 10.000 pcs.

Perlengkapan Wasit

Selain peralatan pertandingan, jelas Gunawan, perlengkapan wasit sebanyak 9 item dari Jerman juga sudah tiba di Jakarta, seperti Stiffines Measurement Device 1 set, Thickness Measurement Device 1 set, Riffle Jacket Overlap Device 1 set, Shoe Sole Flexibility Testing Device 1 set, Rifle Template 1 set, Measuring Box (25 M Pistol) 1 set, Measuring Box (Air Pistol) 1 set, Tringger Weight 1000 gr (25 M pistol), Tringger Weight 500 gr (10 M pistol).

“Semua barang sudah berada di gudang, tinggal dikirim ke Jayapura, kalau sudah tiba di Jayapura akan diperiksa kembali sebelum dipasang di lokasi venue, kami juga sudah sewa ruko di Jayapura untuk tampung semua peralatan,” jelasnya.

Selain itu, perlengkapan seperti computer, printer dan lainnya pun sudah disiapkan dan akan dikirim ke Jayapura menggunakan jasa penerbangan cargo.

Sementara itu, Ketua Bidang I PB PON Papua yang meliputi bidang Bidang Pertandingan, Bidang Arena,  Bidang Peralatan dan Bidang Upacara, Yusuf Yambe Yabdi mengatakan, dalam persiapan PON memiliki beberapa fungsi untuk bagaimana optimalisasi pengadaan peralatan yang akan dipergunakan pada multi event empat tahunan tersebut.

Yusuf Yambe menuturkan, PON XX Papua akan mempertandingan 37 cabang olagraga (cabor), 56 disiplin cabor, 679 nomor pertandingan/perlombaan. 

Dari 56 disiplin cabor itu, PB PON Papua mendapat tanggungjawab menyediakan peralatan 19 disiplin cabor, dan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) bertanggungjawab menyediakan peralatan 37 disiplin cabor.

“Kami sangat bersyukur dari 19 disiplin cabor, peralatan menembak menjadi yang pertama tiba di Jakarta dan akan dikirim ke Jayapura,” ujarnya.

Yusuf menjelaskan, proses mengadaan peralatan membutuhkan waktu sesuai kontrak minimal 150 hari, dan ada pertandingan ada PON yang sudah mulai pada 20 September 2021. 

"Sehingga kami berharap kepada teman-teman di bidang peralatan untuk memacu jadwal pengadaan peralatan, sehingga semua peralatan bisa masuk di masing-masing klaster paling lambat pada bulan Juli 2021 mendatang. Dengan demikian, masih ada waktu bagi KONI Papua masih bisa melakukan tes event," tegas Yusuf mengingatkan.**

 


BACA JUGA

Atlet PON XX Papua Terima Bonus Rp4,9 Miliar dari PTFI

Rabu, 09 Maret 2022 | 20:44 WIB

Gubernur dan Sekum KONI Papua Terima Penghargaan Inisiator Olahraga Indonesia 2022

Senin, 07 Februari 2022 | 14:38 WIB

Pemprov Papua Gelar Natal Bersama dan Syukuran Sukses PON Peparnas

Kamis, 27 Januari 2022 | 05:03 WIB

Gubernur Papua Serahkan Simbolis Penghargaan dan Bonus Atlet Peraih Medali PON XX

Sabtu, 20 November 2021 | 21:07 WIB

PON XX 2021 Jadi Awal Pemulihan Perekonomian Papua

Selasa, 26 Oktober 2021 | 05:45 WIB
TERKINI

Seorang Anggota Polres Yahukimo Ditemukan Tewas dengan Kondisi Mengenaskan

1 Jam yang lalu

Spesialis Jambret di Kota Jayapura Berhasil Dibekuk Polisi

1 Jam yang lalu

Korupsi Dana Bansos Rp18,2 Milliar, Sekda Keerom Ditetapkan Tersangka

1 Jam yang lalu

Satu Personil Polres Yahukimo Tewas Diserang OTK, Tiga Orang Diamankan

2 Jam yang lalu

Babinsa Pos Ramil Fawi Bersama Warga Gotong Royong Membersihkan Gereja

1 Hari yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com