MENU TUTUP

Ratusan Warga Boven Digoel Keracunan Usai Menyantap Makanan Saat Kampanye Calon Kepala Daerah

Senin, 30 Juni 2025 | 08:54 WIB / Andy
Ratusan Warga Boven Digoel Keracunan Usai Menyantap Makanan Saat Kampanye Calon Kepala Daerah Tampak sejumlah warga yang keracunan saat ditangani di RSUD Boven Digoel/ Istimewa

JAYAPURA,wartaplus.com - Ratusan warga Kampung Mawan, Distrik Mandobo, Kabupaten Boven Digoel, Papua Selatan dilaporkan mengalami keracunan usai menyantap makanan saat menghadiri kampanye salah satu pasangan calon bupati dan wakil bupati, Sabtu (28/6/2025). 

Kepala RSUD Boven Digoel, Dr Novita Mariolen Tandi, mengatakan, ratysan warga ini datang ke RSUD dengan berbagai keluhan, diantaranya mengalami mual, muntah dan diare. Petugas RSUD Boven Digoel pun langsung bergerak cepat memberikan penanganan medis. 

"Dari pengakuan beberapa masyarakat yang datang ke RSUD, mereka mendapatkan pembagian makanan sekitar jam 3 sore kemudian sekitar setengah 4 mereka konsumsi dan sekitar jam 6 sore sudah ada gejala muntah dan buang air besar. Kemudian sekitar jam 7 mereka diantar ke RSUD Boven Digoel," katanya saat dikonfirmasi pada Senin (30/6/2025) pagi. 

Dr. Novita menyebut, dari gejala yang muncul, dugaannya masyarakat ini keracunan usai mengkonsumsi makanan yang dibagikan. 

Total warga yang datang untuk mendapatkan perawatan di RSUD sebanyak 177 orang terdiri dari anak-anak hingga orang dewasa. 

"Jumlah warga yang tercatat datang ke RSUD Boven Digoel sebanyak 177 orang. Dari jumlah itu 17 anak-anak dan 3 dewasa yang rawat inap. Sementara warga lainnya hanya rawat jalan," ungkapnya. 

Meski mengalami rawat inap, namun Dr. Novita memastikan bahwa 20 warga ini tidak berada pada kondisi serius. 

"Untuk pasien yang rawat inap sementara di observasi oleh dokter spesialis anak dan dokter spesialis penyakit dalam. Hasilnya menunjukkan pasien tidak ada tanda-tanda gawat darurat ke serius," tuturnya. 

Ditempat terpisah, Calon Bupati Boven Digoel nomor urut 03, Roni Omba mengaku bahwa pihaknya membagikan makanan kepada warga saat kampanye dilakukan. Namun dirinya tidak menduga bahwa masyarakat akan mengalami keracunan. 

"Kemarin pada saat kampanye di Kampung Mawan, tim kami membagikan makanan kepada warga yang hadir. Namun kami tidak tau kalau makanan yang dibagikan akan membuat warga keracunan," ujarnya. 

Dirinya pun meminta maaf dan mengaku bertanggung jawab atas kejadian ini dengan membawa seluruh warga ke RSUD Boven Digoel untuk mendapatkan perawatan medis. 

"Saya meminta maaf kepada seluruh masyarakat atas kejadian ini karena ini diluar kendali kita. Saya juga sudah turun ke Kampung Mawan untuk membawa semua warga yang mengalami keracunan ke RSUD Boven Digoel untuk penanganan medis," katanya. *

.


BACA JUGA

Masyarakat Boven Digoel Gelar Aksi Demo Protes Pembakaran Mahkota Cenderawasih Ricuh, Seorang Polisi Terluka dan Terkena Panah

Kamis, 23 Oktober 2025 | 02:14 WIB

Berawal dari Kasus Laka Lantas, Polisi Berhasil Tangkap Pengedar Sabu di Boven Digoel

Minggu, 27 April 2025 | 17:16 WIB

Polsek Bomakia Boven Digoel Diserang Warga, Ini Penyebabnya

Minggu, 21 Januari 2024 | 18:22 WIB

Polisi Amankan 2 Pelaku Penyebar Isu Keracunan Makanan di Nabire

Kamis, 15 Desember 2022 | 18:06 WIB
TERKINI

Tim Audit Investigasi Itwasda Polda Papua Laksanakan Pemeriksaan di Rumah Sakit Bhayangkara

6 Jam yang lalu

Hadiri Livin' Fest 2025, Gubernur Fakhiri Minta Libatkan UMKM Mama Papua

6 Jam yang lalu

Tangan Muda Papua Menyentuh yang Tak Tersentuh: Misi 3 Minggu Lawan Skabies di Pedalaman Pegunungan

7 Jam yang lalu

Pertamina Patra Niaga Papua Maluku Tambah Suplai 3.5 Juta Liter Solar Subsidi di Papua Selatan

22 Jam yang lalu

FGD Strategis Pasca-Pemilukada Yahukimo: Bupati Didimus Yahuli Tekankan Persaudaraan dan Kekeluargaan di Atas Segalanya

1 Hari yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com