Sambut HUT RI ke-73, Pemprov Papua dan TNI Polri Gelar Aksi Donor Darah
JAYAPURA, - Dalam Rangka menyambut HUT Kemerdekaan ke-73 Republik Indonesia (RI), Pemerintah Papua bekerjasama dengan TNI Polri menggelar berbagai kegiatan dan lomba. Salah satunya adalah aksi donor darah yang dikoordinir panitia dari seksi bakti sosial. Kegiatan donor ini digelar di terminal Taman Mesran Kota Jayapura, Rabu (8/8) pagi.
Wakil Koordinator Seksi Bakti Sosial, Mayor Inf. Cristian Ireeuw mengatakan, kegiatan donor darah ini melibatkan kurang lebih 500 personil baik TNI Polri dan juga ASN.
"Hari ini kita melakukan kegiatan donor darah sasaran TNI Polri maupun ASN yang terlibat kurang lebih 500 personil. Makanya koordinasi dengan PMI untuk menyiapkan kantong darah kurang lebih 500 kantong," kata Cristian disela sela kegiatan donor darah.
Hingga pukul 10.00 pagi tadi, setidaknya petugas telah mengumpulkan sebanyak 400 kantong darah.
"Kita masih tunggu dari Dinsos yang belum datang, kita akan tunggu sampai 11.30 WIT untuk penuhi target 500 kantong," jelasnya seraya menambahkan bahwa Koordinator Seksi Bakti Sosial ini diketuai oleh Kepala Dinas Sosial, Ribka Haluk.
Cristian menjelaskan, bahwa kegiatan donor darah ini murni dalam rangka HUT RI bukan karena HUT TNI.
"Jadi masyarakat jangan salah kaprah, memang banyak anggota yang dilibatkan. Dari Kodam Cenderawasih 150 personil serta Polda Papua juga 150 personil. Tapi ini merupakan kegiatan menyambut HUT RI bukan HUT TNI," tegasnya.
Dikumpulkan ke PMI
Kantong darah yang dikumpulkan selanjutkan akan dibawa ke kantor PMI Jayapura untuk kemudian didistribuskan ke setiap rumah sakit yang membutuhkan.
Kegiatan donor darah ini, diakui Cristian, memang belum sesuai harapan (animo masyarakat kurang). Hal ini, kata dia, disebabkan terlambatnya anggaran turun dari pemerintah Papua serta anggaran minim yang menyebabkan pihaknya terpaksa memangkas beberapa kegiatan
"Rencana sebelumnya donor darah sekaligus pembagian sembako dilaksanakan di teluk Humboldt dengan target 500 warga. Bahkan kita sudah umumkan ke masyarakat, tapi karena dana dipangkas ditambah lagi danannya terlambat turun, sehingga kegiatannya kita alihkan kesini (terminal taman mesran),"akunya.
Cristian menambahkan, selain kegiatan donor darah, sehari sebelumnya (7 agustus) pihaknya juga telah melakukan curve (kerja bakti) membersihkan Taman Makam Pahlawan serta direncanakan besok (9 agustus) akan melakukan anjangsana ke rumah keluarga empat pahlawan yang berjasa dalam membebaskan Papua kembali ke NKRI dari tangan Pemerintahan Belanda.
"Ini masih direncanakan, kita akan koordinasikan dengan ibu koordinator (Ribka Haluk) terkait anjangsana ke rumah empat pahlawan yaitu Silas Papare, Frans Kaisiepo, dan lainnya,"katanya.*