Pertama Kalinya Putra Papua Jadi Duta Pembangunan Berkelanjutan Indonesia 2019
Billy Mambrasar saat berfoto bersama Presiden RI, Joko Widodo / Istimewa
JAYAPURA - Billy Mambrasar, pemuda inspiratif asal Papua terpilih menjadi Duta SDGs (Sustainable Development Goals) Indonesia. Billy ditunjuk langsung oleh Kementerian Bappenas Republik Indonesia. Penyerahan mandat tersebut dilakukan di Hotel Fairmont Senayan, pada Rabu (9/10) lalu.
Selain Billy, dua orang lain yang terpilih adalah Alissa Wahid, Putri Sulung dari Presiden ke 4 Republik Indonesia, Abdurrahman Wahid, serta Vania Fitryanti Herlambang (Putri Indonesia Lingkungan Hidup 2018), dan Billy Mambrasar (CEO Kitong Bisa, Duta Myworld SDGs 2030). Billy dan Vania sama-sama adalah lulusan Institut Teknologi Bandung (ITB).
Billy telah bekerja di Tanah Papua dan di Indonesia sejak 2009, mewujudkan pembangunan di bidang pendidikan dan kewirausahaan sejak tahun 2009, dengan memberikan dampak positif, yaitu menciptakan pebisnis-pebisnis muda asli Papua, melalui organisasi sosialnya: Kitong Bisa. Sejak 2009, Billy telah mendidik lebih dari 1,100 anak asli Papua.
Pria yang hobinya mengajar, membaca buku, menulis dan memimpin sebuah kegiatan sosial ini merasa bangga atas pencapaiannya. “Saya merasa bangga, akan tetapi juga harus bertanggung jawab penuh atas tugas negara ini," ujar Billy dalam rilisnya, Jumat (11/10).
Billy akan mengemban tugas sebagai duta SDGs dari tahun 2019 hingga 2021, mempromosikan dan mengkolaborasikan pemuda dan pemudi seluruh Indonesia, dalam berkarya membantu negara mencapai tujuan-tujuan pembangunan berkelanjuta, yang termaktub dalam 17 tujuan pembangunan berkelanjutan.
SDGs merupakan acuan bersama, terdiri dari tujuan-tujuan pembangunan berkelanjutan, yang diadopsi bersama negara-negara anggota PBB, untuk membuat perencanaan pembangunan masing-masing. Dalam implementasi SDGs, peran seluruh komponen masyarakat sangat diharapkan, dan tugas utama dari Duta ini adalah bagaimana mengkolaborasikan semua komponen masyarakat itu untuk bekerja bersama mencapai tujuan-tujuan SDGs.
"Proses menyeleksi Duta SDGs memakan waktu hingga 2 bulan, dipimpin langsung oleh Menteri Bappenas, yang telah mempertimbangkan semua aspek-aspek, utamanya adalah putra-putri Indonesia yang telah berkarya secara nyata dalam mendukung program pembangunan Pemerintah," jelasnya.
Billy Mambrasar sebelumnya ditunjuk oleh UNDP Kantor Asia Pacific menjadi promoter SDGs tingkat Asia Pacific tahun 2019, juga pernah berbicara di Gedung Utama PBB pada tahun 2017 lalu, mempromosikan peningkatan peran pemuda dan pemudi dalam membangun sebuah negara.
Beberapa pekan lalu, Billy Mambrasar diundang bertatap muka dengan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, di Istana Negara, dalam menyusun rancangan pelibatan Pemuda dan Pemudi Papua dalam Gerakan Papua Muda Inspiratif. Presiden mendukung rencana ini, dan akan membuka Pusat Inkubasi Bisnis di Papua dan Papua Barat, yang akan dikelola oleh Gerakan Papua Muda Inspiratif.**
