MENU TUTUP

Evakuasi Heli MI-17 Libatkan Masyarakat Lokal, Jatuhnya di Ketinggian 12.500 Feet

Selasa, 11 Februari 2020 | 14:47 WIB / Andi Riri
Evakuasi Heli MI-17 Libatkan Masyarakat Lokal, Jatuhnya di Ketinggian 12.500 Feet Danrem 172/PWY Kolonel Inf Binsar Sianipar bersama masyarakat lokal sebelum melakukan peninjauan ulang dengan menggunakan heli bell/dok.Penrem172

JAYAPURAwartaplus.com - Danrem 172/PWY, Kolonel Inf Binsar Sianipar menegaskan proses evakuasi Heli MI-17 belum bisa dilakukan mengingat lokasinya yang cukup ekstrem yakni berada di tebing gunung dengan ketinggian 12.500 feet (kaki) dan cuaca yang sangat dingin.

Meski begitu, Danrem saat diwawancarai pers di Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang, Selasa (11/2) mengaku, hari ini tim telah diberangkatkan meninjau ulang lokasi pendaratan untuk evakuasi.

"Hari ini kita merencanakan menentukan titik pendaratan karena memang cuaca ekstrem, medannya ekstrem. Oleh karena itu kita harus tinjau ulang hari ini titik pastinya untuk menurunkan pasukan," papar Danrem.

Untuk evakuasi, ungkap Danrem, akan melibatkan masyarakat lokal termasuk tokoh tokoh masyarakat yang tahu persis lokasi jatuhnya Heli.

"Karena cuaca di sana sangat dingin dan tidak ada perkampungan disana, dan kita juga akan melibatkan tokoh masyarakat dan pasukan yang akan kita drop apakah besok atau lusa," terang Danrem

Disinggung soal kesiapan armada untuk evakuasi? Danrem menegaskan, telah disiapkan 4 unit Heli Bell TNI AD dan satu unit Heli Sipil "Kita juga berencana menyewa lagi satu Heli yang memiliki karakteristik yang bisa mendarat di ketinggian 12.500 feet untuk proses evakuasi," tambahnya.

Seperti diketahui, helikopter MI-17 dengan Nomor registrasi HA-5138 milik Penerbad TNI AD mengalami hilang kontak saat melaksanakan misi penerbangan dari Bandara Oksibil Kabupaten Pegunungan Bintang ke Bandara Sentani Jayapura. Pesawat tersebut dilaporkan membawa 12 orang terdiri dari 7 orang kru dan 5 orang personil Satgas Yonif 725/WRG  yang akan melaksanakan pergantian Pos

Sebelumnya helikopter tersebut melaksanakan misi pendorongan logistik ke Pos Udara Pengamanan Perbatasan (Pamtas) di Distrik Okbibab Kabupaten Pegunungan Bintang Papua.*


BACA JUGA

Pasca Rusuh, Danrem 172/PWY Kunjungi Distrik Namblong Pastikan Situasi Kondusif

Rabu, 03 Januari 2024 | 08:03 WIB

Semarak Tahun Baru Islam, Korem 172/PWY Gelar Jalan Santai di Wilayah Distrik Heram

Kamis, 20 Juli 2023 | 11:47 WIB

Jelang Pemilu 2024, Danrem 172/PWY Imbau Pemuda Tidak Terprovokasi Isu Hoaks

Minggu, 25 Juni 2023 | 06:37 WIB

Mayor Inf Gunawan Kini Jabat Komandan Yonif 756/Wimane Sili

Kamis, 22 Juni 2023 | 17:44 WIB

Danrem JO Sebut Penyerangan Koramil Kurulu oleh Massa Adalah Upaya Provokasi

Rabu, 03 Mei 2023 | 12:57 WIB
TERKINI

Dua Oknum Terlibat Jual-Beli Amunisi, Satgas Ops Damai Cartenz Lakukan Proses Hukum

10 Jam yang lalu

Operasi Damai Cartenz-2025 Ungkap Dalang Pembakaran Fasilitas Publik di Puncak

10 Jam yang lalu

Satgas Ops Damai Cartenz: Kejar Pelaku Pembakaran Rumah Bupati dan Kantor Distrik di Puncak

11 Jam yang lalu

Usai Dilantik jadi Pj Gubernur Papua, Agus Fatoni Tancap Gas Kumpulkan Kepala OPD

15 Jam yang lalu

Kesal Tak Dipinjami Uang, Alasan Pasutri Habisi Nyawa Majikannya Pemilik Laundry di Jayapura

16 Jam yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com