Dipastikan 20 Oktober 2020, Stadion Papua Bangkit Resmi Berganti Nama
JAYAPURA, wartaplus.com – Stadion Papua Bangkit yang berlokasi di Kampung Harapan, Kabupaten Jayapura, dipastikan segera berganti nama pada 20 Oktober 2020 mendatang, bertepatan dengan peresmian seluruh venue Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2021.
Nama baru stadion kebanggaan masyarakat Bumi Cenderawasih tersebut adalah Lukas Enembe yang saat ini menjabat sebagai Gubernur Provinsi Papua.
Ditetapkannya Lukas Enembe sebagai nama stadion merupakan sebuah penghargaan dan penghormatan terhadap seorang pemimpin Bumi Cenderawasih dua periode itu, atas keberhasilannya menghantarkan Provinsi Papua sebagai tuan rumah pelaksanaan PON XX 2021.
“Sudah kita rapatkan bersama bapak gubernur dengan seluruh OPD, dan disepakati bahwa peresmian perubahan nama Stadion Papua Bangkit menjadi Stadion Lukas Enembe pada 20 Oktober 2020 mendatang,” ujar Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda Papua (Disorda) Papua Alexander Kapisa, di Jayapura, Rabu (16/9)
“Dalam kegiatan itu juga Gubernur akan meresmikan penggunaan semua venue PON yang telah selesai 100 persen dikerjakan,” terangnya.
Alex mengaku, saat ini Pemprov Papua tinggal menunggu legal opini dari sisi regulasi terkait pengusulan pergantian nama Stadion Papua Bangkit menjadi Stadion Lukas Enembe, lewat Peraturan Daerah (Perda).
Regulasi ini sudah diusulkan ke Mendagri, sehingga apabila nomor registernya terbit, maka perubahan nama stadion sudah dapat diproses.
“Intinya kita optimis sebelum tanggal 20 Oktober, proses administrasi perubahan nama Stadion Papua Bangkit sudah pasti rampung. Dan mengapa kita pilih tanggal 20 Oktober 2020 peresmiannya, sebab semula ditetapkan sebagai hari pembukaan PON XX 2020,” jelasnya.
Dengan penundaan PON ke 2021, ungkap Alex, pihaknya mengambil momentum tahun ini untuk gubernur resmikan perubahan nama stadion berikut semua venue yang telah dikerjakan
Sementara itu di tempat terpisah, Gubernur Papua, Lukas Enembe memastikan bakal hadir untuk meresmikan seluruh venue PON yang telah rampung dikerjakan pihak ketiga, sekaligus perubahan nama Stadion Papua Bangkit. **