MENU TUTUP

Tegas! Tokoh Masyarakat Tabi Tolak Rencana Aksi Damai Dukung ULMWP

Selasa, 11 Juli 2023 | 16:46 WIB / Andy
Tegas! Tokoh Masyarakat Tabi Tolak Rencana Aksi Damai Dukung ULMWP Tampak tokoh masyarakat adat Tabi saat memberikan keterangan pers di Sentani/ Andy

SENTANI,wartaplus.com – Menyikapi rencana aksi damai mendukung keanggotaan penuh United Liberation Movement West Papua (ULMWP) di Melanesian Spearhead Grup (MSG) yang akan digelar pada Rabu besok, sejumlah tokoh masyarakat Tabi angkat bicara. Para tokoh masyarakat ini dengan tegas menolak seruan aksi demo tersebut karena dinilai akan menganggu aktifitas masyarakat di Kabupaten Jayapura dan Kota Jayapura.

“Demo itu bukan budaya orang Tabi, kalau ada masalah mari duduk bersama dan selesaikan di para-para adat karena demo bisa berkahir merugikan masyarakat. Yang merasa diri dirugikan bicara dengan tokoh adat yang punya tanah dan negeri ini,” kata Ondofolo Sosiri, Boas Enock saat memberikan keterangan kepada awak media di Sentani pada Selasa (11/7) sore.
Dirinya meminta semua masyarakat yang tinggal di Khenambai Umbay dan Port Numbay untuk menghargai ondoafi sebagai orang tua pemilik tanah ini.

“Bagi saudara-saudara yang datang tinggal di tanah Khenambai Umbay dan Port Numbay harus menghargai masyarakat pemilik tanah, jangan bertindak bodoh. Kami tokoh masyarakat selalu menghargai siapa pun yang datang dan tinggal disini, jadi hargai kami juga,” pintanya. “Kami berharap kita saling menghargai karena kita semua sama. Jangan melakukan sesuatu disini yang merugikan masyarakat lainnya,”samabungnya.

Ditempat yang sama Ondofolo Putali, Neles Monim, menyebut, masyarakat di Kabupaten Jayapura dan Kota Jayapura adalah masyarakat yang heterogen sehingga harus saling menghargai satu sama lain. Jngan membuat aksi demo yang merugikan masyarakat lainnya.

“Masyarakat di tanah Tabi adalah masyarakat yang heterogen bermacam-macam suku. Jadi jangan menggelar aksi-aksi demo yang merugikan masyarakat lainnya. Kita harusnya saling membantu dan membangun daerah,” ujarnya. Dirinya menilai, saat ini pemerintah daerah tengah fokus bekerja membangun daerah, sehingga jangan ada aksi yang menghambat pembangunan dan merugikan ornag lain. 

“Bagi masyarakat yang akan melakukan demonstrasi besok jangan lakukan hal seperti itu disini karena pemerintah sementara fokus bekerja membangun daerah. Jangan membuat aksi yang nantinya merugikan orang lain,” tuturnya.

“Mari kita satukan tekat membantu pemerintah. Aspirasi apa pun lakukan secara terhorat dan kita sama-sama menjaga ketertiban dan tidak merugikan orang lain,” imbuhnya. 

Sementara itu, Aktivis Pemuda, Emond Karuway juga mengajak teman pemuda untuk tidak terlibat dengan hal-hal yang merugikan diri sendiir dan merugikan orang lain.

“Saya menghimbau kepada teman-teman pemuda dan mahasiswa yang sementara kuliah di Kota Jayapura jangan mau dimanfaatkan dan terlibat pada hal yang merugikan diri sendiri,” ajaknya. Emond menilai, aksi demo yang dilakukan tidak akan mmeberikan dampak yang baik, pasalnya aksi demo sering disusupi dan berujung pada tindakan yang mengganggu kamtibmas di Kota Jayapura. “Kepada teman-teman pemuda jangan mau dimanfaatkan. Mari kita jaga tanah papua sebagai rumah bersama,” tandasnya. (**)
 


BACA JUGA

Honda Brio Tabrak Dua Sepeda Motor dan Nyelonong Masuk ke Indomaret di Entrop Jayapura

Kamis, 11 September 2025 | 03:45 WIB

Doa Bersama dan Syukuran Hut Polwan ke-77, Kapolresta Jayapura Ingatkan Soal Penggunaan Medsos

Selasa, 09 September 2025 | 18:58 WIB

Sambut Hut ke-24 Partai Demokrat Papua Pegunungan Bakal Gelar Aksi Sosial dan Doa Bersama di Jayawijaya

Senin, 08 September 2025 | 20:51 WIB

Seratusan Butir Peluru Berbagai Jenis dan Perlengkapan Air Soft Gun Ditemukan Warga Sentani Jayapura

Sabtu, 06 September 2025 | 20:18 WIB

Polisi Tangkap Pelaku Penganiayaan yang Menyebabkan Tewasnya Seorang Perempuan di Buper Waena Jayapura

Rabu, 03 September 2025 | 19:15 WIB
TERKINI

Tim SAR Gabungan Berhasil Evakuasi Empat Jenazah Jatuhnya Helikopter PK-IWS di Distrik Jila Timika

5 Jam yang lalu

Polwan Buktikan Ketangguhan dan Kontribusi dalam Satgas Ops Damai Cartenz

6 Jam yang lalu

Polwan Satgas Ops Damai Cartenz Perkuat Kedekatan dengan Warga Puncak Jaya

6 Jam yang lalu

7 Pekerja Masih Terjebak di Tambang Bawah Tanah, Polisi: Freeport Terus Berjuang Evakuasi

6 Jam yang lalu

Polwan Satgas Ops Damai Cartenz Tunjukkan Sentuhan Humanis di Puncak Jaya

9 Jam yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com